Lihat ke Halaman Asli

Guru di Pidie Terus Tingkatkan Kemampuan Profesi

Diperbarui: 16 Maret 2016   00:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pidie – Sebanyak 236  tenaga pendidik dilingkungan Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan (UPTD) Wilayah-IV Indrajaya Kab. Pidie, terus berbenah meningkatkan kemampuan profesionalitasnya dalam mengajar terutama dalam mendalami materi Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAKEM). Kegiatan yang dilaksanakan selama 7 hari tersebut dibuka oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Pidie, Ismed MPd. 

“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemantapan dan pendalaman ilmu bagi para guru agar lebih mahir dalam melaksanakan proses pembelajaran di sekolah,” kata Ismed usai membuka kegiatan pelatihan guru di Indrajaya tersebut (14/3). “Bapak ibu guru kami harapkan serius dalam mengikuti pelatihan dan menerapkannya di sekolah. Kepala Sek[caption caption="Diskusi kelompok kecil guru menyusun rencana pembelajaran juga harus dapat mengajak semua guru untuk meningkatkan kepedulian dalam membangun mutu pendidikan dengan cara memberdayakan, menciptakan inovasi-inovasi baru dalam proses pembelajaran dan memberikan motivasi kepada siswa di sekolahnya masing masing.” harap sekdis.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pendidikan Pidie, Murthalamuddin SPd MSP, memberikan apresiasi kepada para guru yang telah melaksanakan pengembangan diri sendiri dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Pidie. “Kita terus berbenah untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui pelatihan-pelatihan bagi guru,” katanya.

Kadisdik menambahkan dalam kurun waktu dua bulan terakhir, sudah sebanyak 480 tenaga pendidik jenjang SD di UPTD Pendidikan Wil.VII Kembang Tanjong, UPTD Pendidikan Wil.III Kota Sigli, dan UPTD Pendidikan Wil.VIII Sakti, sudah dilatih Praktik yang Baik dalam pembelajaran Modul I yang bekerjasama dengan USAID Prioritas. “Ini akan berlanjut sampai semua guru yang ada di Pidie mendapatkan pelatihan yang profesional untuk meningkatkan keprofesian guru,” harap Murthalamuddin. Pelatihan ini dilaksanakan secara mandiri oleh guru dengan menyisihkan dana sertifikasi untuk peningkatan kapasitas diri.

Pada pelatihan ini peserta akan memperoleh berbagai materi PAKEM yang merujuk pada kurikulum yang berlaku. Peserta juga akan melakukan praktik yang baik dalam pembelajaran tersebut yang dilakukan dibeberapa sekolah dalam wilayahnya. Keseluruhan kegiatan pelatihan tersebut akan dipandu oleh Fasilitator Daerah (Fasda) USAID Prioritas. Para Fasda adalah guru, kepala sekolah dan pengawas pilihan yang berasal dari Kabupaten Pidie dan telah mengikuti tahapan pelatihan tingkat provinsi sehingga telah dianggap mampu melatih serta menyebarluaskan praktek yang baik kepada sekolah-sekolah lainnya di Pidie.

Pimpinan USAID PRIORITAS Aceh, Ridwan Ibrahim berharap dengan adanya pelatihan tersebut dapat meningkatkan kualitas pendidik khususnya di Kabupaten Pidie. “Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, para pendidik memperoleh ilmu yang bermanfaat yang akan diterapkan disekolah masing-masing,”. Harap Ridwan. Sementara itu, Koordinator Wilayah USAID PRIORITAS untuk Kabupaten Pidie, memberikan apresiasi kepada sekolah yang berinisiatif memajukan mutu pendidikan di wilayahnya, “Kami menyambut baik keinginan sekolah dan gugus yang bersemangat untuk mendiseminasikan pelatihan ini. Bersama Fasda, kami menyiapkan segala keperluan untuk suksesnya pelatihan tersebut,” ujar Mashadi.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline