PERGANTIAN tahun di Kota Tasikmalaya kali ini lebih semarak, setelah Komunitas Cermin -- perkumpulan seniman -- mengadakan kegiatan "Syukur Waktu" di Jalan Kiai Haji Zaenal Musthafa, Sabtu (31/12). Pawai karnaval budaya mengawali festival budaya. [wayang berukuran raksasa mengiringi kesenian reog kala melintas pusat kota] Sayang, pentas budaya akhir tahun di Kota Tasikmalaya minim dari perhatian publik. Mayoritas masyarakat tak tahu jika sore itu bakal berlangsung festival budaya.
[Aksi teatrikal seniman Kota Tasikmalaya] Menjelang malam tahun baru. Dua kelompok musik tampil di atas pentas. Ada Antistar dan Coke Pit.
[Kelompok musik Antistar menghibur pengunjung yang berlalu-lalang ke pusat kota] Penampilan Coke Pit tampak spesial malam itu. Setelah rehat cukup lama. Band yang beranggotakan Abe (vokal), Aang (gitar), Jojon (gitar), Ayang (bas), dan Senksenk (drum) mengenalkan tembang "Tasikmalaya Punya Cerita". Lagu yang kelak bakal jadi "soundtrack" bagi warga Tasikmalaya.
[Coke Pit on the stage] Seiring waktu menunjukkan pukul 24.00. Puncak kegiatan festival budaya dan detik-detik pergantian tahun malam itu terasa lebih hangat. Akhirnya warga menyaksikan pesta kembang api di pertigaan Tugu Adipura dekat Masjid Agung Kota Tasikmalaya. Selamat Tahun Baru 2012! Salam teten2424@yahoo.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H