Lihat ke Halaman Asli

Siapa yang Lebih Bahagia, Orang yang Memberi atau Menerima?

Diperbarui: 21 September 2016 Ā  11:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Belum dapatkan kebahagiaan hari ini ?

Cobalah beri hadiah kepada orang lain.. šŸ˜Š

Sahabat salah besar jika kita berpikir sedekah hanyalah uang sisa dari penghasilan kita yang disumbangkan untuk orang lain. Karena ternyata memberi nafkah anak istri juga terhitung sedekah bagi para suami, bahkan ini merupakan sedekah yang bernilai wajib dan harus diutamakan.

Nah, lebih baik lagi jika bisa bersedekah pada sebanyak-banyaknya pihak. Bahkan bersedekah pada kerabat yang kita benci atau memusuhi kita sekalipun, itu adalah termasuk sedekah yang utama, karena bisa sekaligus menyambung silaturahim!

ā€œSedekah yang paling utama adalah sedekah kepada kerabat yang memendam permusuhan.ā€ (HR. Ahmad dan Thabrani)

Lalu apa sajakah manfaat bersedekah yang luar biasa untuk hidup kita?

1. Menyembuhkan penyakit

Benarkah sedekah dapat menyembuhkan diri kita dari penyakit?

Rasulullah SAW bersabda, ā€œBentengilah hartamu dengan zakat, obati orang-orang sakit (dari kalanganmu) dengan bersedekah dan persiapkan doa untuk menghadapi datangnya bencana.ā€ (H.R. Ath-Thabrani)

ā€œObatilah orang yang sakit di antara kalian dengan sedekah!ā€ (HR. Abu Dawud, dihasankan oleh al-Albani dalam Shahihul Jamiā€™).

Ada seruah kisah dalam Shahih At Targhib, Abdullah bin Mubarak pernah ditanya oleh seorang laki-laki tentang penyakit yang menimpa lututnya semenjak tujuh tahun. Ia telah mengobati lututnya dengan berbagai macam obat, ia telah bertanya kepada para dokter, namun tidak menghasilkan apa-apa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline