Lihat ke Halaman Asli

Tesalonika Hasugian

TERVERIFIKASI

Host Foodie

Bukan Ngelawan, Anak Hanya Mau Dimengerti

Diperbarui: 2 Februari 2025   03:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Orang tua dengan Anak (Sumber: Unsplash

Pernahkah Anda merasa anak terlalu banyak berargumen saat diajak bicara? 

Maksud Anda memberi nasihat, tapi mereka justru sibuk menjelaskan; seolah membantah. 

Rasanya seperti mereka menolak untuk mendengarkan, padahal bisa jadi mereka hanya ingin memastikan maksudnya tidak disalahartikan.

Sebagai orang tua, wajar jika Anda menginginkan anak patuh dan menghormati setiap perkataan Anda. 

Kenapa Orang Tua Suka Terjebak Dengan Kesalahpahaman?

Masalah ini sering terjadi karena perbedaan cara berpikir antara generasi. 

Banyak orang tua dibesarkan dalam budaya di mana anak harus patuh tanpa banyak bertanya, sedangkan anak zaman sekarang lebih terbiasa berpikir kritis dan mengungkapkan pendapat. 

Ketika anak mencoba menjelaskan sudut pandangnya, orang tua sering menganggapnya sebagai sikap "ngeyel" atau kurang hormat.  

Padahal, anak sebenarnya bukan ingin membantah, tetapi hanya ingin didengarkan.

Misalnya, ketika seorang anak pulang terlambat setelah rapat kelompok, dia mencoba menjelaskan alasannya. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline