Lihat ke Halaman Asli

Tesalonika

Lahir sebagai penulis dasar

Kadaluarsa atau Kedaluwarsa?

Diperbarui: 1 Desember 2021   09:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

BANTARAFOTO/Yulius Satria Wijaya

Halo, Desember? Tidak terasa kita sudah berada di penghujung tahun.

Pas kemarin malam, saya sedang mengobrol dengan teman maya. Kami bercakap-cakap mengenai seberapa besar pekerja media sudah menggunakan bahasa Indonesia yang benar untuk menulis sebuah artikel media massa.

Obrolah malam kemarin yang menolong saya untuk menuliskan bahasa kembali. Mari kita simak baik-baik ulasan bahasa Indonesia.

Sudah dibaca judul artikel ini?

Detik.com

Ceritanya, barusan saya berselancar di media Detik.com. Saya memutuskan untuk membaca artikel di rubrik "Food". Tidak heran juga dengan kanal itu yang sudah menjadi kegemaran oleh setiap orang.

Kemudian saya berhenti di satu judul "7 Makanan Ini Masih Aman Dikonsumsi Meski Lewat Tanggal Kadaluarsa".

Saya membaca judul artikel itu dan terkejut. Kok rasanya ada yang janggal, ya?

Setelah saya pahami dan telusuri dalam kamus, ternyata kata "kadaluarsa" yang tidak sesuai dengan kaidahnya. Masakan iya?

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata yang dimaksud memiliki arti:

  1. tidak model lagi (baju, kendaraan, dan sebagainya); tidak sesuai dengan zaman: hakikat cerita itu telah -- apabila diajarkan sekarang
  2. a sudah lewat (habis) jangka waktunya (tentang tuntutan dan sebagainya); habis tempo
  3. a terlewat dari batas waktu berlakunya sebagaimana yang ditetapkan (tentang makanan): jika dimakan, makanan yang -- akan membahayakan kesehatan.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline