Dilansir Dari Penerbit Erlangga:
Di era globalisasi saat ini, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) memegang peranan penting dalam perkembangan suatu negara, termasuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Iptek tidak hanya berpengaruh terhadap aspek ekonomi, tetapi juga sosial, budaya, dan politik. Dalam blog ini, kita akan membahas berbagai pengaruh kemajuan iptek terhadap NKRI serta tantangan dan peluang yang dihadirkannya.
1. Peningkatan Ekonomi
Kemajuan iptek telah membawa dampak positif terhadap perekonomian Indonesia. Inovasi dalam teknologi pertanian, misalnya, telah meningkatkan produktivitas pertanian, yang merupakan sektor penting dalam perekonomian Indonesia. Penggunaan teknologi modern seperti drone untuk pemetaan lahan dan aplikasi untuk manajemen pertanian membantu petani dalam meningkatkan hasil panen mereka.
Selain itu, dengan berkembangnya e-commerce, banyak pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Platform digital memungkinkan mereka untuk menjual produk mereka secara online, yang berdampak positif terhadap pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
2. Pendidikan yang Lebih Baik
Iptek juga berkontribusi besar terhadap sektor pendidikan. Dengan adanya teknologi informasi, akses terhadap pendidikan menjadi lebih mudah. E-learning dan platform pendidikan online memungkinkan siswa dari berbagai daerah, termasuk daerah terpencil, untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Ini membantu mengurangi kesenjangan pendidikan antara daerah perkotaan dan pedesaan.
3. Kesehatan yang Meningkat
Dalam bidang kesehatan, kemajuan teknologi medis telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Inovasi dalam diagnosa dan pengobatan penyakit, seperti penggunaan telemedicine, memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tanpa harus pergi ke rumah sakit. Ini sangat penting, terutama di daerah yang sulit dijangkau.
4. Tantangan Sosial dan Budaya
Namun, kemajuan iptek juga membawa tantangan tersendiri bagi NKRI. Perubahan yang cepat dalam teknologi dapat menyebabkan pergeseran nilai dan budaya masyarakat. Misalnya, penggunaan media sosial yang intens dapat memicu masalah seperti penyebaran hoaks dan perpecahan sosial. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk bersama-sama menyikapi perubahan ini dengan bijak.