Lihat ke Halaman Asli

Teopilus Tarigan

TERVERIFIKASI

Pegawai Negeri Sipil

"Odak-Odak Literasi," Kearifan Lokal di Tengah Geliat Semangat Literasi Tanah Karo

Diperbarui: 30 Agustus 2023   18:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Odak-Odak Literasi," Kearifan Lokal di Tengah Geliat Semangat Literasi Tanah Karo (Dok. Pribadi)

Rangkaian kegiatan literasi pada peringatan Hari Buku Nasional (Harbuknas) di Kab. Karo Tahun 2023 yang baru berlalu terasa sebagai kelanjutan dari peringatan Harbuknas Tahun 2022 yang lalu. Tema bincang literasi pada peringatan Harbuknas tahun lalu adalah "Membangun Generasi Literasi." 

Upaya membangun generasi literasi ini terlihat dari kiprah Perpustakaan Daerah Kab. Karo, tumbuh dan berkembangnya pengelolaan Taman Bacaan Masyarakat dan perpustakaan desa dengan dukungan berbagai pihak, termasuk para pegiat literasi dengan berbagai latar belakang di Kabupaten Karo.

Pesan dari acara bincang literasi peringatan Harbuknas 2022 yang lalu, bagaimana perlunya mengangkat potensi lokal melalui kegiatan literasi, sepertinya relevan diaplikasikan sebagai tema peringatan Harbuknas Tahun 2023 di Kab. Karo. 

Ini juga sejalan dengan semangat perpusnas yang sedang giat-giatnya menggaungkan semangat transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial, yang bertujuan mewujudkan sumber daya manusia yang berdaya saing dengan kedalaman pengetahuan terhadap suatu subjek ilmu pengetahuan yang bisa diimplementasikan hingga mampu bersaing di pasar global, serta menciptakan kesejahteraan bagi kehidupan masyarakat di masa teknologi digital saat ini.

Potret geliat perkembangan Taman Bacaan Masyarakat dan Perpustakaan Desa di Kab. Karo (Dok. Pribadi)

Baca juga: Memetik Hikmah, Memanen Inspirasi dari Perpustakaan Desa dan Taman Bacaan Masyarakat

Mencoba mengikuti jejak semangat "gempa literasi" sebagaimana judul sebuah buku terbitan Kepustakaan Populer Gramedia Tahun 2012, "Gempa Literasi: dari Kampung untuk Nusantara" karangan Gol A Gong, duta baca Indonesia periode 2021 - 2026, dan Agus M. Ikram. 

Rangkaian kegiatan literasi di Kab. Karo Tahun 2023 ini tampil dengan slogan "Odak-Odak Literasi," yang merupakan akronim dari "ayo bertindak, ayo berdampak bagi pembangunan literasi."  

Sekilas tentang "Odak-Odak"

Sebagaimana dikutip dari laman budaya-indonesia.org, "odak-odak" merupakan salah satu gaya (style) gerakan dasar tarian Karo. Gaya dan sekaligus tempo yang disebut dengan cak-cak pada musik Karo, terdiri dari cak-cak yang sangat lambat sampai kepada cak-cak yang cepat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline