Lihat ke Halaman Asli

Teopilus Tarigan

TERVERIFIKASI

Pegawai Negeri Sipil

6 Tips Merawat Anggrek, Kembang Sepanjang Zaman

Diperbarui: 1 Oktober 2020   02:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anggrek Cymbidium (Dokumentasi pribadi)

Entah dari mana awalnya, tapi sejak pandemi covid-19 melanda hampir seluruh negeri, dan tampaknya belum ada tanda-tanda bahwa wabah yang satu ini akan segera berakhir dalam waktu dekat.

Fenomena tren membeli dan merawat tanaman hias berbagai jenis menjadi gejala yang tidak kalah pandemis. Tidak hanya di kalangan ibu-ibu, tapi juga bapak-bapak banyak yang menggemari hobi yang satu ini.

Berbagai jenis bunga ramai dicari atau bahkan dibeli. Sekarang sudah sangat lazim terlontar dari mulut orang-orang yang memang mencintai bunga atau sekadar penasaran saja, nama-nama tanaman dalam pembicaraan orang-orang, seperti Gelombang Cinta, Sri Rejeki, Janda Bolong, Lidah Mertua, dan lain sebagainya.

Tak ayal, fenomena ini menjadi sumber rezeki baru bagi orang-orang yang menangkap peluang ini sebagai jenis usaha. Bagi mereka yang memang sudah sejak lama pekerjaannya memelihara dan menjual aneka jenis bunga, permintaan dan penjualanpun meningkat.

Bahkan, di berbagai tempat, kini isi hutanp un mulai diobrak-abrik orang-orang yang berburu bunga. Tanaman-tanaman hutan yang dulunya tidak pernah menjadi pusat perhatian, karena diyakini termasuk jenis-jenis tanaman hias berdasarkan ciri-ciri yang mirip dengan berbagai jenis tanaman hias, terutama anggrek, kini mulai dijarah.

Anggrek, tidak sepenuhnya sama dengan tanaman hias lainnya yang banyak dicari untuk sekadar pemanis ruangan, karena bentuknya yang modern untuk memberikan kesan kekinian pada sudut ruangan. Anggrek adalah tanaman hias yang bisa disebut sebagai kembang sepanjang zaman, yang disenangi dan tidak lekang oleh waktu.

Anggrek Cattleya (Dokumentasi pribadi)

Jauh sebelum Gelombang Cinta, Philodendron, Monstera, Alocasia, dan Begonia, ramai dicari dan disenangi, anggrek telah menjadi tanaman hias yang menjadi idola banyak orang yang menyenangi bunga. Namun, memelihara anggrek itu ternyata gampang-gampang susah juga.

Berikut ini adalah 6 (enam) tips atau kiat dalam merawat anggrek, yang dibagikan oleh rekan penyuka anggrek dan bisa kami bagikan kepada para pegiat hobi yang sama.

1. Perhatikan media tanam
Media tanam anggrek biasanya terbuat dari batang pakis yang dicacah, serpihan tembikar atau batu bata, serta arang. Selain itu, anggrek biasanya lebih suka tumbuh pada pot yang terbuat dari tanah liat.

Susunan media tanam anggrek, secara berurutan dari bawah biasanya mulai dari batu bata, arang kemudian batang pakis yang dicacah.

Instalasi tiang anggrek dari pohon aren (Dokumentasi pribadi)

Baca juga : Membuat Instalasi Tiang Anggrek dan Meja Sudut Surealis dari Kayu 
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline