Bagian Dalam Gereja St Basil Moscow Penuh Ukiran Kuno Keemasan St Basil Dari Luar Seperti Kumpulan Ice Cream St Basil Cathedral adalah sebuah gereja kecil yang terletak di ujung tenggara kawasan Red Square. Aslinya bernama Trinity Church dan kemudian salah kaprah disebut Cathedral. Hanya terdiri dari dua lantai dan 9 ruangan kecil atau kapel dilantai dua dan satu kapel dilantai dasar. Masing masing ruangan/kapel paling hanya bisa diisi 5 orang saja. Oleh karena itu untuk masuk kedalam harus ngantri dan nggak boleh berlama lama didalam. Pagi hari saat baru dibuka adalah saat yang tepat untuk masuk ke dalam gereja mini ini karena belum ada yang datang. . Red Square Dilihat Dari Bagian Dalam St Basil Bagus Arsitekturnya Diujung Red Square Secara umum bangunan gereja kuno ini sangat bagus dan terjaga dengan baik. Sejak dibangun tahun 1555 boleh dikatakan tetap warna warni seperti contong ice cream. Oleh karena itu sering disebut Lollypop Cathedral. Karena bangunannya kecil sekali maka untuk naik ke lantai atas harus naik tangga yang nyaris vertikal. Saya nggak tahu sama sekali lukisan lukisan di dinding dan fungsi masing masing ruang kenapa didalam sebuah gedung ada 9 + 1 kapel karena saya Muslim, jadi silahkan baca sendiri link dibawah untuk lebih detilnya. . Lantai 1 :
- Church Of St Vasily The Blessed
- Porch
- Bell Tower
- Museum Shop
. Ornamen Dindingnya Njlimet . Lantai 2 :
- Church Of Protecting Veil Of The Mother Of God
- Church Of The Holy Trinity
- Church Of St Alexander, John And Paul
- Church Of Sts Cyprian And Justina
- Church Of St Gregory
- Church Of The Entry Of The Lord Into Jerusalem
- Church Of St Varlaam Of Khutym
- Church Of the Velikortskaya
- Church Of St Alexander Of Svir
- Northern & Southern Porch And Inner Galleries
. Menara Lonceng Dilihar Dari Bagian Dalam St Basil Yang jelas, kunjungan saya ke Russia kali ini telah membuka mata dan telinga saya lebar lebar. Sejak kecil jaman Orde Baru, saya dididik dan dicekoki pendidikan politik yang salah. Saat itu, yang masuk ke telinga anak anak termasuk saya mengatakan bahwa Russia adalah negara yang menganut faham atheism, agama dilarang, ibadah dilarang,. Kenyataannya, jumlah tempat ibadah buanyaknya bukan main dan terawat dengan baik, artinya tidak pernah dilarang sama sekali. Berbagai macam aliran agama punya tempat ibadah masing masing. Gereja ada puluhan bentuk menandakan alirannya berbeda beda, Masjid juga banyak, Kelenteng juga ada. Jadi, semua yang saya terima saat saya masih sekolah dasar jaman orde baru dulu semua adalah propaganda politik pro kapitalis anti Russia yang dipaksakan masuk ke telinga kanak kanak. . Yang Ini Ornamen Dinding Lebih Njlimet Sekali Di Pintu Keluar, Didalam Kecil Sekali Dan Males Desak Desakan Saya Nggak Tahu Tempat Apa Ini Baca Juga :
- St Basils KW1 Yogyakarta
- Dacha - Rumah Ndeso Orang Russia
- Masjid 'Soekarno' Di St Petersburg
- Cara Orang Russia Mencari (Tambahan) Uang
- Njajan Es Krim Di Igora Park
- Melihat Arsitektur Indah Bangunan St Petersburg
- Melihat Arsitektur Indah Bangunan St Petersburg II
- Kesasar Di Russia - Ah Biasaa
- Menyusur Jejak Scorpion
- Matryoshka - Boneka Lucu Khas Russia
- Telat Mikir Hampir Setengah Abad
- Jalan Jalan Di Moscow I
- Jalan Jalan Di Moscow II
- Jalan Jalan Di Moscow III (Red Square)
- Jalan Jalan Di Moscow IV (Kremlin)
- Jalan Jalan Di Moscow V (Novodevichy Convent)
- Pakaian Tradisional Rusia
. Lukisan Lukisan Di Dinding Bagus
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H