Lihat ke Halaman Asli

Keranjang Doa untuk Ibunda

Diperbarui: 11 November 2018   12:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

sekeranjang do'a telah penuh kubawa untukmu ibunda
kujingjing dalam keranjang birunya rindu
agar dirimu segera pulang
ke rumah tempatmu bercanda bersama
anak cucu

saat bersimpuh aku sebut namamu
kutumpukkan dalam keranjang do'a-do'a

tumpukan pertama kuberharap usiamu panjang dan berkah
hingga tumpukan paling atas kuberharap CintaNya memenuhi hidupmu

ibunda,
sembah baktiku belumlah apa-apa
kadang lalai disepanjang waktu

namun cintamu tiada hentinya kau tuangkan


ibunda,
hidupmu disinggahi luka-luka oleh tingkah dan kata-kata
namun mulutmu tiada henti meminta agar Tuhan mengampuni

ibunda
telah kusiapkan lagi keranjang baru
berwarna merah menyala
ini tempat menyimpan api cintamu
bukan pada dunia yang fana
melainkan PadaNya yang Maha Kekal

kelak kita hanyutkan pada sungai terpanjang hingga sampai di ArasyNya
sebagai dedo'a yang penuh kehangatan

RSAU Salamun Ciumbuleuit, 11 November 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline