Kontribusi Iklan terhadap Suatu Produk

Seperti yang kita tahu, semakin tahun dunia digital menjadi sarana yang semakin besar. Ini pun dilandasi oleh cara kerjanya yang praktis, jadi banyak orang yang semakin tertarik mengikuti perkembangan dunia digital. Banyak  juga yang memprediksi kalo dunia digital akan lebih meningkat perkembangannya di tahun 2020 keatas. Jadi lebih memotivasi pakar-pakar digital yang berinovasi untuk memajukan kinerja digital.

Kesempatan ini pun di manfaatkan juga oleh para pedagang-pedagang untuk memasarkan produknya. Menurut mereka dengan banyaknya pengguna digital, produk mereka bisa diketahui lebih cepat oleh para calon-calon customer. Dengan cepatnya informasi beredar di dunia digital, tingkat keuntungan perusahaan pertahunnya bisa lebih tinggi.

dok.pribadi

Namun, meski dunia digital semakin maju, tidak bisa dipungkiri kalau masih banyak juga para pedagang yang beriklan secara konvensional seperti placement di koran, majalah ataupun memasang billboard. Salah satu alasan mereka memilih media konvensional itu karena menurut mereka iklan jenis konvensional pun akan mendatangkan keuntungan asal isinya jelas dan konsepnya menarik untuk diikuti.

Seperti beberapa iklan di bawah ini, para pengiklan-mengiklan yang menggunakan billboard untuk  memasarkan produknya.

dok.pribadi

dok.pribadi

dok.pribadi

dok.pribadi

Terlihat bagaimana dunia digital dan offline cukup mempunyai kontribusi yang sama terhadap produknya. Asal punya konsep yang berbeda dan message yang jelas di dalam iklannya itu cukup memancing para calon-calon customer untuk tau lebih lanjut tentang produk yang ditawarkan. Walaupun kembali iklan itu menjadi sempat viral di dunia digital.

Salah satu contoh iklan yang menurut saya cukup menarik ada di bawah ini.

dok.pribadi

 Kenapa menarik? Karena iklan itu tidak banyak hal-hal yang tidak penting dan langsung pada point yang ingin disampaikan. Sekaligus memancing rasa penasaran kita untuk mencari tahu tentang iklan ini.