Lihat ke Halaman Asli

Cinta dalam Diam

Diperbarui: 8 Desember 2016   13:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau tahu cinta dalam diam? Itu aku.

Mendoakanmu kala rindu, mengagumimu lewat karya ku, serta membisikkan namamu dalam hatiku.

Membisikkan dengan nada riuh saat temaram menghiasi dinginnya malam.

Malam yang semakin mesra menurut ku, yang dibalut dengan indahnya lukisan dalam bentuk retorika tentangmu.

Melukiskan segala keindahan dalam bingkai puisi cinta.

Perlahan hampir selesai dan aku mendapat kesimpulan.

Kau adalah nama yang ku bisikkan dalam diam.

Kau adalah doa yang serindunya ku panjatkan.

Kau adalah harapan dalam hati yang ingin kumiliki, namun kau tiada menghiraukan rasa ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline