Kemenangan timnas Indonesia atas Singapura tadi malam merupakan salah satu pertandingan paling menarik sepanjang gelaran AFF Suzuki Cup tahun ini.
Drama tiga kartu merah, penalti gagal, gol berbau offside, free kick kelas dunia dan masih banyak lagi kejadian yang tak terduga melengkapi laga yang menyita perhatian publik ASEAN ini.
Salah satu momen menarik yang menjadi perbincangan adalah masuknya Egy Maulana Vikri dibabak kedua. Egy masuk menggantikan Ricky Kambuaya pada menit ke-66 jalannya babak kedua.
Penampilan Egy sangat dinanti-nantikan oleh pecinta sepakbola tanah air. Mantan pemain Lechia Gdansk yang kini bermain untuk FC Senica tersebut memang selalu mencuri perhatian.
Permainan apiknya dilini depan sering merepotkan pertahanan lawan. Dengan gocekan khas yang dimilikinya, ia bahkan sampai dijuluki Egy kelok sembilan.
Masuknya Egy tentunya menjadi hal yang ditunggu-tunggu. Tampak kesulitan beradaptasi di awal-awal masuk. Perlahan permainan Egy mulai terlihat.
Hasilnya pada menit pertama babak pertambahan waktu, Egy yang dengan berani membawa bola menusuk ke jantung pertahanan Singapura. Meski umpan tarik yang dilesakkannya berhasil ditepis kiper Hassan Suny, namun Shawal Anuar yang berniat menyapu bola dengan kaki kirinya tidak tepat sehingga bola mengenai tumit kaki kanannya dan masuk ke gawang sendiri.
Egy berhasil mencetak gol "killing the game" menit ke 105' + 2. Sepakan pojok Evan Dimas tidak berhasil di amankan dengan baik oleh Hassan Suny. Bola jatuh ke kaki Egy yang berhasil mencetak gol di laga perdananya di ajang AFF Suzuki Cup tahun ini.
Gol perdana Egy Maulana Vikri di laga perdananya ini membuktikan bahwa dirinya memang layak dinanti-nantikan.
Sempat tidak bisa bergabung di laga fase Grup dan leg pertama babak semifinal, Egy akhirnya bisa bermain di leg kedua malam hari (25/12) tadi.