Lihat ke Halaman Asli

tegarsianipar

"Si Vis Pacem, Para Bellum"

Investasi Saham Bukan Sekedar Soal Cuan, tapi Menguji Konsistensi!

Diperbarui: 1 Agustus 2023   17:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : InvesStory

Investasi Saham Bukan Sekedar Soal Cuan, Tapi Menguji Konsistensi

Dalam dunia investasi saham, banyak orang sering kali memberi komentar terhadap sesuatu dengan berbagai tujuan, entah itu dia kasih komen positif soal suatu saham dengan maksud agar orang banyak beli sahamnya dan harga sahamnya naik lalu dia menjual.

Atau dengan memberikan komentar buruk terhadap suatu saham, biar yang lain pada terpengaruh dan menjual sahamnya, lalu harga sahamnya jadi turun dan mereka serok sahamnya.

Hahaha, clasic sekali ya metode nya. Saya melakukan analisa saham dengan fitur dari aplikasi stockbit, stockbit sangat bagus sebagai tools analisa saham. Fiturnya cukup lengkap dan mudah dipahami pemula.

Namun terkadang saya tergelitik dengan membaca komentar-komentar yang beredar dikolom pendapat stockbit, apalagi yang lagi hangat yakni saham-saham nya pak Lo Kheng Hong di MNC Grup yakni BMTR.

Semua pada komentar kalau harga sahamnya jatuh dan pada nyinyirin pak LKH, tapi giliran kejadian analisa pak LKH benar, yang ikut pak LKH ribut bilang "kan gue bilang juga apa?", hal ini memperlihatkan bahwa begitu banyak para investor saham yang belum memiliki konsistensi terhadap keyakinannya dalam saham yang dia pilih.

Sedikit-sedikit goyang keyakinannya karena banyak sekali komentar negatif tentang saham yang sudah dia beli, padahal dia sudah analisa dengan detail dan dia sudah yakin saham itu akan menghasilkan keuntungan, namun dia jadi menjual sahamnya ketika harga sahamnya turun dan banyak diterpa komentar negatif.

Apa kita semua sudah gila?, apakah kita hanya mau enaknya saja?, tapi tidak mau nerima sakitnya?, inilah definisi gila yang sesungguhnya.

Siapa yang memilih, harus siap di uji.

Siapa ingin kedamaian, harus siap untuk berperang "Si vis pacem, para bellum"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline