Menjadi marah dengan keadaan, muda dan hilang kesabaran, bertingkah bodoh, menyesal, kemudian mengulanginya lagi
Semua orang mau kita marahi, kita merasa paling benar, paling hebat, paling kuat, paling pintar, paling cerdas, paling segalanya
Sungguh memuakan melewati masa-masa yang bodoh, dengan cara yang bodoh
Tergantung sudut pandang, ada yang mengatakan masa muda adalah masa emas, namun bagi sebagian orang itu masa bodoh
Artinya apa, tidak ada yang absolut benar pada manusia, semua bersikap, bertindak, sesuai pengetahuan dan pengalamanya
Kita tidak bisa sepenuhnya berharap pada manusia, bahkan kita tidak bisa berharap pada diri sendiri, rasio hanya menyelamatkan logika, tidak dengan batin
Kekacauan semakin terlihat saat semua keadaan saling menghancurkan, ada pepatah "semakin tinggi pohon, semakin kencang angin akan menerpa", pertanyaan nya dalam hidup, siapa yang akan menjadi angin?
Kita mengacau makna dengan berpikir bahwa angin adalah orang lain, padahal itu kita sendiri
Batin adalah akar, tubuh hanya ilusi, keinginan daging adalah memenuhi hasrat logika
Jiwa tidak terlihat, dia diam dalam meditasi paling dalam