Malam, apakah ia rentan terhadap pagi?
Kendati ia memiliki bulan
Siapakah yang tidak pernah menderita?
Bukankah kita manusia abadi untuk itu
Tak ada matematika yang mampu menghitungnya
Kendati sastra punya alasanya
Apakah teologi mampu menjawabnya?
Atau sains harus mengambil alih lewat fisika?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H