Purwodadi merupakan kabupaten terluas kedua yang Ada di jawa tengah hingga sekarang Dan juga masih menjadi penghasil kedelai yang dapat diandalkan.
Produksi kedelai yang ada di jawa tengah sementara ini masih mencapai ratarata 2 ton.Produksi kedelai yang Ada di purwodadi ini melampaui produksi nasional yang Ada dijawa tengah. Yaitu mencapai 3 ton pertahun.
Badan pengkaji teknologi pertanian Jawa tengah mengakui akan hal tersebut bahwa kedelai yang ada di purwodadi ini sangat baik ketika ia menghadiri panen perdana kedelai yang dilakukan oleh bupati purwodadi di desa karangharjo kecamatan pulokulon.
Bupati Purwodadi dalam kesempatan itu menjelaskan bahwa purwodadi menjadi unggulan kedelai tingkat national. Hingga mampu menguasai pasar pasar yang ada diwilayah jawa tengah. Dan mempunyai tingkat catatan andil 30 persen total produksi kedelai di wilayah Jawa tengah. Hingga mencapai 70 ribu ton pertahun pada taun 2008.
Keberhasilan kedelai ini dalam membudidayakan tidak boleh cepat puas dan jangan sampai berhenti disitu saja. Namun harus mengembangkan dan meningkatkan kedelai itu semaksimal mungkin agar menuai hasil yang mrmuaskan. Karena hingga saat ini impor yang ada di Indonesia masih mrncapai 2 ton untuk mencukupi kedelai yang ada didalam Negri.
Purwodadi memiliki kualitas keberhasilan yang dihasilkan oleh potensi produksi kedelai 3 ton rataratanya 2 ton. Dari uji laboratorium kedelai varitas purwodadi memiliki kualitas kedelai terbaik diwilayah jawa tengah yang diakui oleh peneliti dan profesor tingkat national. Dengan protein mencapai 60 persen.
Kedelai varitas unggulan purwodadi ini duakui oleh pemerintah pertanian Dan melaporkan bahwa upaya pengembangan kedelai yang ada di purwodadi supaya dikembangkan menjadi produksi pangan (padi jagung dan kedelai) terus dilakukan oleh departemen pertanian dengan berbagai macam program.
Diantara lain program tersebut ialah penerapan sekolah lapang pengelolaan tanaman terpadu dan bantuaan langsung benih unggul. Yang dilaksanakan tahun 2009. Dengan kegiatan tersebut meningkatkan kualitas padi sebesar 50 persen jagung 34 persen kedelai 45 persen sehingga program ini dilanjutkan lagi.
Prodoksi kedelai yang ada di Purwodadi ini menempati urutan pertama sejawa tengah. Kedelai vaaritas ini merupakan kedelai unggulan nasional karna memiliki potensi sebesar 3.5 ton jika dikelola dengan baik permintaan kedelai varitas unggul purwodadi terus meningkat pesat.karena kedelai yang ada di purwodadi memiliki potensi yang sangat baik. Kulaitas jagung dan padi di purwodadi juga tidak kalah bagus dengan varitas kedelai yang unggul di sinister.
Departemen pertanian telah memberikan bantuan kepada petani dan warganya melalui programs slptt yaitu berupa being. Diantara lain benih tersebut yaitu padi 6.000kg kedelai 100kg dan jagung 400kg. Pemerintah juga memberikan langsung benih kepada petani dan warganya. Dan petani pun bisa langsung memakai benih yang telah di berikan tersebut untuk mencoba memanen kedelai varitas yang terbaik di purwodadi.
Purwodadi memanen kedelai varitas unggul memilih mengambil lokasi di karangharrjo kecamatan pulokulon dalam pengamatan kedelai varitas purwodadi. Dalam melaksanakan pemanenan tersebut bupati purwodadi berkenan melakukaan temu wicara pada petugas perkebuanan kedelai varitas purwodadi dari kecamatan pulokulon dan desa lainnya agar mereka dapat menghasilkan keberhasilan yang melimpah yang telah dicapai oleh para petani di desa karangharjo.