Lihat ke Halaman Asli

SBY Datang, Pengungsi Sinabung Senang

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhono ke Sinabung menuai banyak kritikan dari publik seperti yang dilakukan puluhan mahasiswa dengan berunjuk rasa menolak kedatangan SBY ke Sumatera Utara. Mahasiswa menilai kedatangan SBY tidak memberi manfaat kepada masyarakat Sumut, termasuk korban bencana Gunung Sinabung.SBY juga dianggap terlambat bertindak, sehingga muncullah anggapan bahwa kunjungan tersebut merupakan agenda politis dan pencitraan yang dibangun SBY terkait kepentingan politik.

Di sela-sela kunjunganannya pun, sempat beredar isu miring yang berkembang di sosial media yang memberitakan bahwa Presiden SBY menginap di tenda VVIP seharga 15 miliar. Isu tersebut akhirnya dibantahkan oleh Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, berita tenda 15 M itu adalah hoax. Tenda tersebut seharga 60 juta yang biasanya digunakan BNBP dan BPBD untuk posko lapangan dan menampung pengungsi, termasuk para Menteri yang mendampingi Presiden yang juga menginap di tenda posko pengungsi, tidak mempunyai keistimewaan apa-apa. Presidne Sby akan memimpin langsung solusi penanganan erupsi Gunung Sinabung.

Terlepas dari itu semua, masyarakat Sinabung sudah terobati dan cukup senang dengan kunjungan SBY. Kunjungan SBY setidaknya memberikan harapan dan kepastian terkait dengan bantuan yang akan sampai ke tangan korban bencana. Keterlambatan kedatangan SBY jangan terlalu dipolitisasi, apalagi terbukti dengan adanya isu miring yang berusaha untuk menodai kunjungan SBY yang berusaha untuk mendekatkan diri dengan rakyatnya yang menderita. Semoga dengan kunjungan SBY ke Sinabung dapat merealisasikan harapan masyarakat Sinabung, salah satunya bersedia untuk direlokasi ke daerah baru mengingat mereka sudah tidak memiliki tempat tinggal lagi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline