Di saat situasi genting menghadapi pandemi virus Corona masih ada segelintir orang yang meremehkan kondisi ini,yang lebih miris stigma buruk masyarakat terhadap tenaga kesehatan. Di media sosial ada beberapa akun yang membuat status dan berkomentar melecehkan dengan bahasa kasar dan tidak pantas.
Saya sebagai ketua Lembaga Bantuan Hukum Perawat Indonesia mengharapkan kekompakan para perawat di tanah air dan tetap menjalankan pekerjaan pada standar operasional yang berlaku sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan bertanggung jawab akuntable dan bermutu, perawat dalam melaksanakan pekerjaan kepada masyarakat juga membutuhkan kepastian hukum sehingga tercipta rasa aman fokus dan berusaha berusaha memberikan pelayanan yang terbaik sesuai harapan masyarakat akan masalah kesehatannya maka saya beserta pengurus pusat sampai cabang cabang di daerah akan terus mengawal dan memberikan advokasi kepada teman sejawat dalam melaksanakan tugas yang sangat mulia ini,kita ketahui bersama detik ini wabah virus Corona masih menjadi topik hangat di luar negeri maupun di dalam negeri kita ,di tengah wabah virus Corona yang seketika menjadi momok bagi kita semua terselip apa yang sangat memprihatinkan yang membuat hati kita miris yaitu penolakan jenazah perawat yang jelas-jelas gugur dalam menjalankan tugas untuk dimakamkan ditolak oleh warga sekitarnya hal ini tidak perlu terjadi kalau semua memahami kalau semua berperan aktif kalau semua masyarakat dari atas sampai bawah memahami apa yang terjadi dalam bangsa negara kita ini berjuang dari atas sampai bawah perawat adalah garda terdepan kawan-kawan dalam penanganan corona dan doa dari masyarakat Indonesia sangat dibutuhkan sehingga kami tetap sehat kuat tabah dalam mengembangkan tugas negara yang sangat mulia ini.Akhir kata saya sebagai Direktur lembaga bantuan hukum perawat Indonesia mari kita sama-sama menjaga satu sama lain kekompakan patuhilah regulasi pemerintah peraturan-peraturan yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah Karena semua itu adalah demi terciptanya dan bebas dari virus covid-19.
Salam perjuangan.
Jakarta,14 April 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H