Lihat ke Halaman Asli

"Hikayat Perang Sabi" (Semangat Melawan Penjajahan)

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Hikayat prang sabi adalah sebuah hikayat yang di karang oleh Tgk. Chik Pante Kulu untuk memberikan sebagai pemberi semangat dan heroik kepada para pejuang Aceh yang melawan kolonialisme Belanda, bahkan ketika terjadi konflik vertikal antara Aceh dengan pemerintah pusat.Syair ini sekaligus menjadi inspirator dan semangat orang Aceh untuk melawan penjajahan.Kalau kita belajar dalam sejarah Aceh adalah salah satu daerah yang paling ditakuti oleh penjajah Belanda, karena sangat dikenal semagat patroitisme dalam melawan kolonialisme.

Hikayat ini sendiri dikarang  Tgk. Chik Pante Kulu pada tahun 1881, atas perintah Tgk. Chik Di Tiro. Hasilnya setiap kali ada pertempuran melawan penjajah selalau dilatunkan syair ini, bahkan sampai di Meunasah - meunasah, dan dayah. Sehinga melalu lantunan syair ini berhasil memberikan semangat yang luar biasa para pejuang Aceh dan menghasilkan kemenaggan yang memuaskan, serta semangat yang terus mengebu - gebu dalam perjuanggan.

Alhasil melalui syair ini berhasil membuat kolonialisme belanda panik, hinga akhirnya mengirim Snouk Hurgronje untuk mempelajari budaya Aceh dan bergaul dengan para ulama Aceh, demi untuk mendapat sejumlah rahasia semangat orang Aceh. Akhirnya sedikit - demi sedikit rahasia kekuatan rakyat Aceh ini mulai terbokar dengan kehadiran "Cu'ak" yang sangat mematikan ini.

Beberapa bait dari Contoh Hikayat Prang Sabi:
HIKAYAT PRANG SABI( Versi ASNLF )

Subhanallah Wahdahu Wabihamdihi
Khalikul Badri Walaili Azza Wa Jalla
Ulon Pujoe Poe Sidroe Poe
Syukor Keu Rabbi Ya Aini
Keu Kamoe Neubri Beu Suci Atjeh Mulia

Tajak Prang Musoh
Beuruntoh Dum Sitree Nabi
Nyang Meu Ungki Keu Rabbi
Keu Poe Nyang Esa

Meusoe Hantem Prang
Chit Malang Ceulaka Tuboh Reugoe Roh
Syuruga Han Roh Reugoe Roh
Balah Neuraka

Seusoe Nyang Tem Prang
Chit Meunang Meutuah Tuboh
Syuruga That Roh Nyang Leusoh
Geubrie Keu Gata

Lindong Gata Sigala
Nyang Mujahidin Mursalin
Jeut-jeut Mukim Ikeulim
Atjeh Merdeka

Nyang Meubahgia Sijahtra
Syahid Dalam Prang
Allah Bri Pulang
Den Dayang Budiadari

Ho Ka Siwa Sirawa
Syahid Dalam Prang That Seunang
Geupeurab Rijang Peutamong Syuruga Tinggi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline