Lihat ke Halaman Asli

TauRa

TERVERIFIKASI

Rabbani Motivator, Penulis Buku Motivasi The New You dan GITA (God Is The Answer), Pembicara Publik

Kojima, Tren Gaya Hidup Sehat yang Ada Sejak Zaman Rasul

Diperbarui: 4 Mei 2021   22:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kurma, Jinten hitam dan madu bukanlah gaya hidup sehat masa kini (saja), tapi sudah ada sejak zaman Rasul (gooddoctor.co.id)

Anda tahu kurma (korma)? Ya, apalagi ini bulan Ramadan yang memang buah ini banjir di mana-mana. Anda tahu jinten hitam atau habbatussauda? Rasanya kita sudah semakin sering mendengarnya, apalagi di bulan Ramadan ini.

Lalu bagaimana dengan madu? Ya, madu juga adalah minuman kesehatan yang sudah dikenal dan diteliti luas terkait guna dan manfaatnya yang banyak sekali.

Lalu pertanyaannya, jika ada satu produk yang menggabungkan semuanya (korma, jinten dan madu) menjadi satu produk, apa pendapat Anda tentang minuman ini? Ya, saya yakin kita sepakat kalau ini adalah salah satu minuman atau produk yang sangat baik untuk dikonsumsi.

Tahukah Anda apa nama minuman atau produk yang luar biasa itu? Ya, KOJIMA adalah namanya. Madu dengan tiga kebaikan yaitu Korma, Jinten (Habbatussauda), dan Madu.

Lalu pertanyaannya, apakah 3 kombinasi ini baru ada saat ini, atau sudah ada sejak zaman nabi dahulu dan memang cocok untuk kita konsumsi sehari-hari? Mari kita lihat lebih dekat.

Madu Adalah Obat Sejak Zaman Rasul

Sebagaimana Rasul pernah bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhari, Rasul bersabda yang artinya : "Kesembuhan itu ada dalam tiga hal, minum madu, bekam, dan kay (sundutan api). Aku melarang umatku berobat dengan kay." (HR Al-Bukhari).

Lalu pertanyaannya, mengapa madu begitu disukai oleh Rasul? apa khasiat yang ada di dalamnya? Jika merujuk pada banyak penelitian, beberapa manfaat madu antara lain : madu memiliki spesifikasi antiproses peradangan (inflammatory activity anti) serta memiliki daya aktif tinggi yang mampu meningkatkan pertahanan tubuh terhadap tekanan oksidasi (oxidative stress). Madu juga mengandung banyak nutrisi, mampu menurunkan glukosa darah, mengobati infeksi lambung, dan lain sebagainya.

Jadi, madu bukanlah gaya hidup masa kini saja, tapi sudah ada sejak zaman Rasul dahulu. JIka Rasul saja menganjurkan minum madu, lalu kenapa kita enggan atau berpikir lagi untuk meminumnya?

Jinten Hitam (Habbatussauda) Sebagai "Penyembuh"

Aisyah RA pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda yang artinya : "Sungguh dalam habbatussauda itu terdapat penyembuh segala penyakit, kecuali as-sam." Aisyah pun bertanya, "Apakah as-sam itu?" Beliau menjawab, "Kematian." (HR Al-Bukhari).

Tidak kalah dengan madu, jinten hitam (habbatussauda) juga ternyata memiliki khasiat yang sangat luar biasa jika kita konsumsi dalam kehidupan sehari-hari, khususnya selama berpuasa di bulan Ramadan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline