Lihat ke Halaman Asli

TauRa

TERVERIFIKASI

Rabbani Motivator, Penulis Buku Motivasi The New You dan GITA (God Is The Answer), Pembicara Publik

Kebebasan Yes, Kebablasan No

Diperbarui: 17 Agustus 2020   22:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebebasan Yes, Kebablasan No (sumber:id.lovepik.com)

Katakanlah suatu hari tetangga kita menghidupkan musik dengan sangat keras hingga mengganggu kita dirumah. Apa reaksi Anda? Lalu menurut Anda apa yang dipikirkan tetangga Anda itu?

Bisa jadi tetangga Anda berpikir : 

"Suka-suka saya dong, radio-radio saya, lagu-lagu saya, belinya pakai uang saya dan saya mendengar di rumah saya sendiri, apa urusannya orang lain mau marah..?" ini mungkin pikiran tetangga Anda.

Lalu pikiran Anda lain lagi.

"Ini telinga-telinga saya, rumah-rumah saya, belinya pakai uang saya, kenapa suara musik dia masuk ke dalam rumah saya..?"

Dan kalau kejadian ini dibiarkan terus menerus, maka dua tetangga ini pasti berpotensi untuk bertengkar. Dan siapa yang salah..? Keduanya benar! tentu saja menurut pendapatnya masing-masing.

Dan realita ini dengan situasi dan mungkin kasus yang berbeda sering sekali terjadi dikehidupan kita.

*****

Memaknai Kebebasan

Ada ungkapan Arab yang saya sangat suka tentang kebebasan

"Hurriyyatul Mar i Mahduudun Bihurriyyati Ghairihi"

yang artinya adalah : Kebebasan seseorang terbatas dengan kebebasan orang lain.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline