Lihat ke Halaman Asli

Taufiq Sentana

Pendidikan dan sosial budaya

Percakapan Daun dan Hujan

Diperbarui: 8 Juni 2023   20:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kemarau dan hujan bergantian. Daun daun bercakap pada hujan. Dan hujan menyimpan kisah pengendapan dan penerimaan yang jujur.

Tiada yang lepas dari siklus. Begitupun daun dan hujan. Keduanya dalam peredaran siklus sunnatullah, suatu titah kosmik, diripun terbelah dalam raga dan indentitas.

Daun menyimpan rindu dan sunyi. Hujan memendam dekap dan rahasia angin.

Tanah, bukit dan hamparan gersang  terhimpun dalam kisah daun dan hujan. 

Daun daun akan luruh rebah ke peristiwa kimiawi tanah. Dan hujan luruh dan rebah dalam peristiwa datang dan pergi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline