Lihat ke Halaman Asli

Taufiq Sentana

Pendidikan dan sosial budaya

8 Karakteristik Sirah Nabawi

Diperbarui: 10 Maret 2023   12:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

8 Karekteristik Sirah Nabawi

Pada pengantar sebelum ini sudah diuraikan ringkas apa makna sirah dan kaitan dengan dakwah Nabi Muhammad saw.


Berikut kami petik, sedikitnya 8 karakteristik sirah nabawi:

Pertama,  Ruang lingkup dan perihidup nabi yang tampilkan dikemas dengan keotentikan yang tinggi. Tidak berisi kepalsuan dan kebohongan. Serta fakta faktanya bisa verifikasi.

Kedua, Sebagian besar perjalanan hidup nabi ditelisik dari kitab Suci Alquran dan Hadis hadis beliau. Bukan semata berdasarkan cerita cerita tanpa sumber.

Ketiga, kejelasan pada setiap fragmen kehidupan Nabi. Bahkan silsilah beliau dan bagaimana kehidupan  ayah dan ibundanya sebelum Nabi Lahir. Semunya terperinci sejak ia lahir, dewasa, perniagaannya,  menikah, berdakwah dan perjuangannya hingga wafat.

Keempat, kisah yang kita terima tentang tetap tentang kisahnya secara manusiawi.  sebagai hamba dan utusan Allah. Tanpa ada mitos dan pengkultusan yang mengarah pada kesyirikan. Dia menjahit bajunya. Makan dan tidur. Tertawa. Menangis. Membawa belanjaannya sendiri dst.

Kelima, sirah nabi mencakup semua aspek kehidupan nabi.tanpa ada yg tertinggal sedikktpun. Sebagai Rasul, hamba. Pedagang. Kepala keluarga. Ayah. Kakek. Seorang teman. Pemimpin negara. Hakim.panglima perang. Bahkan sebagai pemberi nasihat atau pendidik.dsb.

Keenam, dalam sirahnya menunjukkan kepada kita seluruh dalil atau aksioma tentang kebenaran ajarannya dan keaslian risalah yang ia bawa,  sesuai dengan yang pernah dibawa juga oleh Nabi nabi sebelumnya.

Ketujuh, kemukjizatan fisik yang didapat dalam sirahnya hanya sebagai penguat kekuatan risalah ilahinya. Mukjizat itu secara umum justeru tidak menjadikan orang orang Quraisy beriman.walaupun mereka menyaksikan mukjizat itu.  Sehingga imannya orang orang yang mengikuti beliau adalah karena pertimbangan logis dan akal sehat, berdasarkan perihidupnya yang lengkap dan valid.

Kedelapan, perihidup dan sirah nabi yang berdasarkan sumber sumber yang kuat ini tak terbantahkan oleh tokoh tokoh Barat yang jujur.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline