Banyak yang perlu dihemat dalam gaya hidup santri. Hal itu bukan karena ajaran agama saja, sebab mubazir disebut saudaranya setan. Tapi berhemat di sini bagian dari seni bertahan hidup dan upaya untuk tidak bakhil.
Contohnya saat mandi, karena kita mandi di kamar mandi yang terbuka (saat itu) dengan bak yang besar (dengan ttap menutup aurat.
Karena di sana selalu ramai saat jam mandi, maka diantara yang disiasati adalah menghemat sabun mandi.
Bagaimana caranya? Sabun mandi yang lazim digunakan itu, kita potong KECIL sebesar DADU, potongan yang kecil itulah yang kita bawa ke kamar mandi umum. Tentu akan hemat, bisa sekali pakai, dan bisa ditinggalkan terus di dekat bak kamar mandi.
Sungguh, romansa dan kebangan seperti itu tidak akan terulang kembali.
Salam santri!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H