Lihat ke Halaman Asli

Taufiq Sentana

Pendidikan dan sosial budaya

Puisi Inspiratif 35: Memahami Kegagalan

Diperbarui: 18 Agustus 2022   22:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Memahami Kegagalan
==

Aku memotret sebuah kegagalan pada cangkir yang isinya tumpah. menjadi banjir. membawa bayangan dan pikiran. membentuk lembah lembah yang hitam, berlumpur.

Apakah kegagalan seperti ranting tua yang patah oleh angin, atau patah oleh waktu dan kesetiaannya sendiri?

Atau ia, kegagalan itu, hanya proyeksi, mekanisasi otak dalam persepsi dan pertimbangan pertimbangan. stigma. norma dan harapan harapan tinggi tentang kehidupan.

aku pikir, seperti siklus hujan dengan segenap ceritanya sejak awal penciptaan, kegagalan pun begitu, siklus dalam arus sungai kehidupan,  sisi sisi cadas dan curam yang tak terelakkan. memahaminya, adalah menyadari diri sendiri.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline