"Sudah lama, sejak engkau pergi meninggalkan kampung dan meneruskan citamu yang tinggi, aku menunggumu selalu hingga malam yang gigil, hingga tulang tulangku rapuh dan rambutku memutih.
Lihatlah, pintu rumah ini pun tak pernah lagi aku tutup, aku biarkan benar benar terbuka untuk kepulanganmu"
====
Dalam Antologi " Buah Tangan"2022