Lihat ke Halaman Asli

Taufiq Sentana

Pendidikan dan sosial budaya

Pada Sebuah Taman

Diperbarui: 19 Februari 2022   10:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi.dok.pixabay.2022

Pada Sebuah Taman

******

Sa'di pergi meninggalkan tamannya untuk kita jenguk,  pada Gitanjali dan Bustan. dia telah  berjalan dari Persia sendirian menyapa dan duduk setara
dengan siapa saja.

Dan Iqbal mengekalkan syairnya
pada pancaran taman Barat
untuk Timur yang jumud,
tercabik inferioritas
baginya taman dunia mesti dicahayai
risalah nabi nabi.

Pada Ghazali dan Rumi
taman rimbun mahabbah
dalam ekstase ruhi
yang sejuk-khusuk
tirai hati yang tebal telah terkulai

si salik  segera sampai
menjumpai Pemilik Taman




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline