Lihat ke Halaman Asli

Taufiq Sentana

Pendidikan dan sosial budaya

Mata Hujan

Diperbarui: 6 Februari 2022   08:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Dok jakcity.net via Kompasiana.com/mim. Mata Hujan. Taufik sentana. 

Mata Hujan

*****

Pada mulanya mata hujan memandang ramah dan setia pada kehidupan, sebagaimana dulu

jutaan tahun lalu , hujan hujan turun, dan menenteramkan ekosistem 

setelah panas yang panjang ,atau badai yang garang:

Kini mata mata hujan itu memandangmu dengan campuran logam logam pabrik dan partikel partikel debu.

*******

note:
*pernah tayang di Portalsatu dan gurusiana dalam puisi puisi hujan
**dalam kumpulan Berburu Hujan, 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline