Lihat ke Halaman Asli

Taufik Uieks

TERVERIFIKASI

Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Mampukah Uzbekistan Menggenapi Ramalan Saya?

Diperbarui: 23 November 2023   11:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Detik.com

Pada artikel sebelumnya, saya menulis tentang wakil Asia di Semifinal Piala Dunia 2023 yang akan di adakan di Stadion Manahan, Solo pada 28 November mendatang. Sebagai mana diketahui masing-masing negara Amerika Latin (Argentina atau Brasil). Eropa (Spanyol atau Jerman) dan Afrika (Mali atau Maroko) sudah mendapat satu tempat di semi final. Tinggal kawasan Asia yang belum pasti. 

Kini dengan selesainya dua pertandingan pamungkas di 16 besar yang diselenggarakan di Jakarta International Stadium pada 22 November antara Uzbekistan vs Inggris dan Perancis Vs Senegal,  ramalan tersebut kian mendekati kenyataan.  Pada pertandingan itu Uzbekistan secara mengejutkan berhasil mengandaskan Impian Inggris untuk terus berlaga di Piala Dunia U 17.  Uzbekistan bahkan mampu mengejutkan Inggris dengan gol kilat pada menit keempat melalui gol Amirbek Saidov.    Walau Inggris kemudian berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol Joel Ndala pada menit ke 35 , namun Uzbekistan dengan manis menyarangkan satu gol lagi dari Kapten tim, Lazizbek Mizaev pada menit ke 67 dan membuat kedudukan 2-1 bertahan hingga akhir pertandingan.  Penampilan cemerlang penjaga gawang Mukhamadyusuf Sobirov yang beberapa kali menyelamatkan gawangnya serta nasib baik juga memihak ke Uzbekistan ketika dua kali tendangan penyerang Perancis hanya menyentuh tiang gawang dan kembali ke lapangan pertandingan. 

Selain itu, walau pun jumlah penonton yang mendukung Inggris lebih banyak dibandingkan Uzbekistan, terbukti dengan banyaknya yang membawa bendera Inggris, namun dukungan kepda Uzbekistan dengan meneriakkan Uzbekistan Uzbekistan juga terdengar ramai di salah satu pojok tribun barat yang membuktikan penonton di Jakarta juga bisa mendukung tim yang menunjukkan permainan yang bagus. 

Pada pertandingan lain Perancis berhasil unggul dari Senegal setelah beramin imbang 0-0 pada dua kali 45 menit.  Akhirnya Senegal  menyusul Iran harus pulang kampung dengan kalah adu penalti 3-5.   

Kembali ke perempat final. Maka ada pertandingan yang tentunya sangat menarik antara Perancis dan Uzbekistan tanggal 25 November mendatang.  Melihat kemampuan Uzbekistan yang sebenarnya dalam pertandingan melawan Inggris kemarin lebih banyak bertahan dan bola lebih banyak dikuasai lawan. Tetapi sekali-sekali melakukan serangan balik dan mampu menyarangkan dua gol di gawang Inggris.   Demikian juga ketika dalam pertandingan terakhir di penyisihan grup B, walau sudah tertinggal dua gola dari Spanyol, Uzbekistan yang terlihat tertekan dan kurang berkembang permainannya, akhirnya tetap mampu membalas dua gol Spanyol dan berakhir imbang 2-2.   

Uzbekistan hanya tidak mampu mengimbangi permainan cepat gaya Afrika yang dipertontonkan Mali sehingga kalah 0-3 pada pertandingan pertama. Sementara tim dari Benua Erpa selalu kesulitan menghadapi Uzbekistan.   Dengan demikian apakah langkah Uzbekistan akan terus melaju hingga ke Semi Final, ataukah Perancis akan mampu meredamnya? 

Penampilan Perancis sendiri ketika menghadapi Senegal lumayan bagus dan cukup menguasai pertandingan. Dapat dikatakan pertandingan cukup berimbang. Tetapi ujung tombak Perancis juga masih terasa tumpul ketika menghadapi pertahanan Senegal yang kokoh.  Nah jika saja Uzbekistan mampu bermain sebaik ketika melawan Inggris, mempunyai pertahanan yang kokoh dengan penampilan penjaga gawang

Tentunya pemeo bola bundar akan tetap kita junjung tinggi dan menunggu hasilnya pada pertandingan di Stadion Manahan nanti.    Yuk kita tunggu sambil tetap berharap agar Uzbekistan mampu melangkah lebih jauh, yaitu melaju ke semifinal.  Perlu diketahui bahwa penampilan Uzbekistan pada Piala Dunia U17 di Indonesia kali ini adalah penampilan mereka yang ketiga.  Sementara prestasi terbaik Uzbekistan adalah di penampilan pertama pada 2011 di Meksiko.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline