Lihat ke Halaman Asli

Taufik Uieks

TERVERIFIKASI

Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Upacara 17 Agustus Juga Bisa di Tempat Ini

Diperbarui: 18 Agustus 2022   11:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Upacara 17 Agustus: Dokpri

Ada banyak cara untuk merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan. Salah satunya adalah dengan mengadakan upacara baik di kantor, instansi pemerintahan, sekolah, dan bahkan juga di kompleks perumahan.

Warga RW 25 Perumahan Taman Cikas, Pekayonjaya, Bekasi Selatan, pada tanggal 17 Agustus 2022 juga tidak mau ketinggalan ikut merayakan hari kemerdekaan dengan mengadakan upacara bendera. Upacara diikuti warga yang kebanyakan memakai busana dengan nuansa merah putih. Sebagian peserta memakai seragam pendekar pencak silat seragam warna putih dan celana hitam.  Tampak sangat gagah dan memesona.

Walau sederhana, upacara dilaksanakan dengan penuh semangat dan khidmat dengan pengibaran sang saka merah putih, menyanyikan lagu Indonesia Raya serta pembacaan teks Pancasila dan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Selain itu sebelumnya juga dinyanyikan berbagai lagu wajib dan perjuangan yang memberikan semangat bagi yang mendengarkan.

Peserta upacara juga sangat heterogen, baik bapak-bapak dan ibu-ibu warga, para pemuda, dan bahkan diikuti sebagian lansia dan anak-anak. Suasana makin meriah dengan derap Langkah yang gagah para satpam yang menjadi petugas mengibarkan bendera. 

Atraksi Merpati Putih: Dokpri

Selesai upacara, acara dilanjutkan dengan atraksi pertunjukan silat Merpati Putih. Mereka juga sudah mengikuti upacara dengan tertib sejak awal.  Pertunjukan dimulai dengan berbaris dan kemudian melakukan Gerakan-gerakan mengambil nafas dan pemanasan.  Gerakan ini dilakukan sambil berdiri dan juga duduk. 

Setelah itu, berbagai lempeng batu yang biasanya digunakan untuk dinding bangunan mulai di susun dengan rapi. Ada yang hanya satu lempeng saja, namun ada juga yang bertumpuk lebih dari tujuh lempeng.  Rupanya nanti lempengan batu ini akan dipatahkan oleh para pesilat.

Mempersiapkan Atraksi: Dokpri

Atraksi puncakny adalah ketika secara bergantian lempengan batu tersebut berhasil dipatahkan oleh para peserta. Uniknya ada juga pendekar perempuan yang melakukan atraksi ini.  Peserta upacara dan penonton pun menyambut dengan tepuk tangan yang meriah. Suasana pagi menjadi kian ceria.

Upacara kemudian resmi dibubarkan dan warga bisa melanjutkan untuk mendaftarkan diri mengikuti senam pagi kemerdekaan yang diadakan di lapangan tenis. Warga mendaftar untuk mendapatkan nomor door prize.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline