Jalan-jalan ke Hong Kong memang selalu mengasyikkan. Namun jangan hanya selalu pergi ke tempat-tempat mainstream seperti Hong Kong Island, Causeway Bay, ataupun Tsim Sha Tsui di Semenanjung Kowloon, sekali-kali bolehlah mampir ke Cathay City di kawasan Hong Kong International Airport di Chep Lap Kok, Lantau Island. Di sinilah markas besar Cathay Pacific berada.
Untuk menuju Cathay City dari HKIA, bisa naik taksi atau pun lebih ekonomis naik bus tingkat no. S64 yang menuju ke Tung Chung. Atau kalau kita sudah ada di hotel di Kowloon atau Hong Kong Island, bisa naik MTR ke stasiun Tung Chung dan naik bus S64 tadi menuju ke Bandara atau bus S1 yang juga ke bandara. Yang perlu disiapkan hanya kartu Octopus saja.
Dari Bandara bus akan berhenti tepat di halte di depan Cathay City . Markas besar CX didirikan di atas lahan seluas sekitar 10 hektar dan konon merupakan salah satu kantor pusat perusahaan yang paling luas di Asia. Asyiknya lagi semua lahan di kawasan HKIA ini merupakan hasil reklamasi yang sebelum tahun 1995-an masih berupa lautan di sekitar pulau Lantau,
Bila kita datang dari arah Tung Chung, maka akan berhenti di halte di seberang Gedung utama Cathay City, dan sebuah jembatan penyebrangan selebar lebih 40 meter yang dilengkapi lift dan eskalator akan membuat perjalanan tetap sangat nyaman.
CX City ini terdiri dari tiga gedung perkantoran berlantai 10 dan sebuah hotel untuk staf berlantai 23. Hotel ini bernama Headland Hotel. Di hotel ini kebetulan sedang ada pameran mengenai sejarah singkat Cathay Pacific di mana dipamerkan mock up atau model beberapa type pesawat yang pernah dioperasikan oleh CX. Salah satunya adalah kokpit pesawat B747-400 yang pertama kali dioperasikan oleh CX pada 1989.
Saya berjalan di halaman CX City, di jalan raya depan tampak bus S64 lalu dan taksi berwarna merah yang parkir menanti penumpang. Sementara di depan kantor CX ada sebuah papan besar bergambar orang yang sedang merentangkan tangan dan petunjuk arah menuju Headland Hotel dan Flight Training Centre. Sesekali terlihat rombongan awak pesawat yang sedang bersiap-siap akan bertugas.
Sekitar 10 menit sekali juga ada shuttle Bus HAS yang biasanya membawa karyawan menuju ke terminal di bandara. Tidak jauh dari pintu masuk utama, juga ada sebuah patung singa dari marmer yang sering dijumpai di bangunan penting di Hong Kong. Dalam budaya Tiongkok, patung singa di depan bangunan dianggap dapat memberikan perlindungan sekaligus perdamaian dan kemakmuran bagi penghuni Gedung tersebut.