Lihat ke Halaman Asli

Taufik Uieks

TERVERIFIKASI

Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Buah Simalakama KRL dalam Bayang-bayang Corona

Diperbarui: 16 April 2020   15:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

Dalam dua bulan terakhir ini masyarakat di Indonesia benar -benar mengalami cobaan yang luar biasa.

Virus korona alias Covid 19 mewabah dengan ganasnya . Dimulai di Wuhan sejak akhir 2019 dan mencapai puncakmu pada Januari Februari 2020, virus itu mulai terdeteksi di tanah air sejak awal Maret 2020.

Secara perlahan tapi pasti virus mulai merebak. Bukan hanya DKI Jakarta dan kawasan Jabodetabek, virus juga merambah hampir  ke seluruh provinsi di bumi Nusantara ini.

Sejak pertengahan Maret sebagian perkantoran mulai menerapkan Work from home . Kampus dan sekolah pun menerapkan e-learning. Namun sang korona tetap mengganas. Hingga pertengahan April Sudah lebih 5 ribu orang positif korona dan korban meninggal pun mencapai lebih 500 orang.

Kebijakan yang  dikenal dengan istilah  "social distancing" itu nampaknya kurang menggigit. Sementara sebagian kelompok mulai meminta pemerintah menerapkan total lockdown.

Akhirnya pemerintah memutuskan adanya kebijakan  yang disebut dengan PSBB alias Pembatasan Sosial Berskala Besar.

Kebijakan ini dimulai di DKI Jakarta pada 10 April minggu lalu yang kebetulan berlaku pada hari libur nasional. 

PSBB sendiri kemudian diperluas di kawasan Bekasi Depok Bogor dan lalu Tangerang serta Tangsel.

Lalu bagaimana  dampak PSBB terhadap moda transportasi tercinta yaitu KRL Commuter Line?

Pada saat sosial distancing pertamakali diterapkan di DKI dampak langsung  yang dirasakan oleh penumpang Trans Jakarta adalah efek kejut berupa berkurangnya  frekuensi, kapasitas dan jam operasin busway. Kebijakan ini mengakibatkan penumpang bertumpuk dan antrian mengular ke luar halte .

Setelah itu ketika KRL juga mengurangi jadwal , dampaknya langsung terasa pada penumpukan penumpang di stasiun baik dari Bogor maupun Bekasi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline