Lihat ke Halaman Asli

TAUFIK HIDAYAT

Love, Bless and Dreams Comes True ❣️

Jadi Titik Lemah dan Matung, Gloria Dikritik Netizen

Diperbarui: 10 Maret 2023   05:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gloria jadi sorotan usai kalah di babak 16 besar German Open 2023 (Bidik Layar YouTube.com/BWF TV) 

Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja terhenti di babak kedua (16 besar) turnamen badminton German Open 2023. Mereka yang bertekad masuk peringkat 10 besar ternyata justru kalah oleh wakil Hong Kong berperingkat di bawah mereka. 

Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja menyerah 19-21 19-21 dari pasangan Hong Kong, Lee Chun Hue Reginald/Ng Tsz Yau dalam tempo 51 menit. 

Netizen mengaku kecewa dan bosan dengan penampilan ini. Utamanya Gloria, fans mengkritik habis-habisan dari hasil streaming di Youtube. 

Poin terakhir Gloria terlihat Matung, Dejan pontang panting (Foto Facebook.com/PB Djarum) 

Netizen menyayangkan potensi berlian yang dimiliki Dejan Ferdinansyah yang terpuruk karena menutupi Gloria yang menjadi titik lemah dan sarang lawan mendulang poin. 

"Sudah saya katakan dari dulu: 'pisahkan Dejan dengan Gloria'. Sampai tua pasangan ini hanya stagnan kaya gini trus! Kasihan Dejannya potensi mubazir kalau duet ini diteruskan! Gloria kartu mati, mentok-tok-tok-tok!" ungkap netizen dari Dumai, Riau bernama Kibaltunus di halaman Badminton Wonder Fans

Tanpa menyudutkan netizen pada prestasi selama ini, Gloria tetap menuai sorotan warga internet. Menurut mereka Gloria sudah bertahun-tahun tidak berubah juga. Ia lebih banyak menowel bola, menunggu perlindungan partner, menjadi lumbung poin bagi lawan. Selalu dicecar karena lemah dan goyah. 

"Kakak Glo ternyata kamu gak berubah tetep pencapaianmu gak akan lebih dari pas bareng Hafiz malang melintang di level atas dari tahun 2013-an tetep sama aja jalanmu Medioker," ungkap netizen bernama Andara. 

Pramel kandas juga dibantai China (Foto Facebook.com/PB Djarum) 

Kritikan tajam terus mengalir yang lebih dominan mengarah pada Gloria. Netizen berkata sehebat apapun Dejan bermain mereka akan susah untuk naik ke atas turnamen besar. Gloria dikatakan beda kelas dengan pendulunya seperti Vita Marissa, Liliana Natsir atau Debby Susanto dari PB Djarum. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline