Lihat ke Halaman Asli

TAUFIK HIDAYAT

Love, Bless and Dreams Comes True ❣️

Celaka Karena Kembang Api

Diperbarui: 1 Januari 2023   22:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kembang api indah namun dapat menuai celaka (Foto Facebook.com/p i c t u r e s) 

Pesta kembang api menandakan perubahan almanak, hampir di semua tempat mengadakannya. Tahun 2023 telah tiba. 

"Alamak, bencana ini. Bencana," kata Tommy sambil menunjukkan ponselnya pada Sonny, kawan sejatinya. 

"Kenapa rupanya? "

"Kau baca. Sembilan orang tewas berdesakan gegara lihat pesta kembang api tahun baru di Uganda. Salah satunya anak usia 10 tahun. Baca ini! " kata Tommy ngotot. 

"Kan udah kau baca," jawab Sonny. 

"Ia kau baca sekarang! "

Sonny lalu membaca portal berita di aplikasi Kompascom tesebut. Ia merasa ngeri dan juga prihatin. 

"Ngeri juga ya bos. Untung kita tadi malam cuma bakar-bakar ikan dan ayam di depan rumah. Lagian uang kita tak cukup beli kembang api yang semarak begitu," respon Sonny usai membaca berita. 

"Bukan hanya itu Son. Aku juga baca, kembang api nyasar ke pengunjung taman di Purwokerto. Satu orang terluka karena wajahnya terbentur pondasi. Untung tidak celaka, aku punya teman dulu, meninggal dia karena terjatuh dan terkena pondasi got, " jelas Tommy lagi sambil mengambil gawainya dari tangan Sonny. 

"Kembang api itu memang indah. Siapa yang tak suka kembang ya kan? " ujar Tommy lagi. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline