Lihat ke Halaman Asli

Taufik Ikhsan

Ras Manusia

Ketika Saya Dibegal, Disitulah Kadang Saya Menulis Status

Diperbarui: 17 Juni 2015   10:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1425367703536506068

[caption id="attachment_400625" align="aligncenter" width="536" caption="Sumber: merdeka.com"][/caption]

#BegalMotor masih jadi trending tag dan meme dibeberapa media sosial. Maraknya aksi begal dijalanan memang sekarang ini lagi jadi mainstream dikalangan orang-orang yang profesinya maling. Mungkin BEGAL ini adalah satu langkah menuju tingkat tertinggi jenis kejahatan yaitu KORUPSI. Sebelum korupsi, latihan begal dulu. Oleh karena itu, masyarakat diharap tetap waspada, terutama jika terpaksa harus keluar malam atau dini hari.

Belum satu bulan dari kejadian begal motor dibakar hidup-hidup oleh warga hingga tewas di Pondok Aren, Tangsel, pekan lalu pembegalan motor terjadi lagi di daerah tersebut. Korban kali ini adalah seorang perempuan yang 'nekat' keluar malam-malam untuk beli nasi goreng di daerah Bintaro. Untung saja, korban bisa selamat dari perampokan tersebut, dan pelaku bisa dibekuk oleh warga meski tidak sampai dibakar hidup-hidup.

Jelas saja, setelah kejadian tersebut korban merasakan trauma mendalam. Tapi coba tebak?! Sebenarnya korban tidak langsung trauma dengan kejadian tersebut, tapi lebih memilih untuk mengupdate status di BBM nya, barulah kemudian korban merasa trauma. Jadi seperti ini, apapun kejadiannya, jangan lupa update statusmu!

Bagi kita yang digital imigrant mungkin tidak berfikir sampai kesana. Tapi bagi korban (20thn) yang merupakan digital era, update status adalah hal yang paling diingat setelah kejadian pembegalan tersebut terjadi. Duh! Enggak apa apa sih, gak salah juga! Nyebarin informasi ke orang lain supaya lebih hati-hati di jalan tersebut kalau malam hari.

"Ketika begal dipukul warga, warga memukul begal, dan warga membersihkan luka sabetan dilengan saya. Disitulah saya menulis status". haduh T_T

Berita : disini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline