Apakah kalian tertawa?
Wahai burung-burung yang sedang menikmati kerakusan
Tanpa mengetahui apa itu ketulusan
Apakah kalian bahagia?
Wahai langit-langit yang sedang mengenyam ketamakan
Tanpa menyadari apa itu pengorbanan
Sedang peluh pun enggan tinggal terlalu lama dalam raut wajahmu
Laksana cahaya yang dibiarkan lenyap oleh gelapnya temaram
Sudahkah engkau merasa cukup mengetahui rahasia dibalik itu?
Hanya saja, luka selalu nampak hina
Dan bualan rasa laksana anggur yang memabukkan
Kasih, masih adakah keabadian itu?
Jika engkau hanya memperkenalkan permainan kesementaraan,
Dan hanyut dalam keluguan
Lalu, haruskah aku berpura-pura tuli terhadap jeritan hatimu?
***
2 Juni 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H