Lihat ke Halaman Asli

Tati Rahmawati

apoteker komunitas

Perhatikan, Batas Waktu Kedaluwarsa Obat Ini Setelah Kemasan Dibuka

Diperbarui: 17 Oktober 2023   14:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi: rahma-trt

 

Saat polusi seperti ini, mata sering alami iritasi, perih kemerahan atau terasa kering.  Tidak jarang obat tetes mata menjadi obat yang disimpan sebagai obat persediaan baik di rumah maupun di tas. Lantas berapa lama obat mata ini dapat disimpan sebagai persediaan?

Setiap obat tentu mempunyai masa kedaluwarsa yang tercantum di setiap kemasannya. Penulisan dapat berupa tanggal, bulan dan tahun. Ada pula yang hanya menuliskan bulan dan tahun. Kedaluwarsa merupakan waktu yang menunjukkan batas akhir obat masih aman dan berkhasiat selama belum dibuka kemasannya.

Jika kemasan obat tersebut sudah dibuka, maka kedaluwarsa yang tercantum dalam kemasannya tidak berlaku lagi. Dalam praktik farmasi ada istilah Beyond Use Date (BUD) yaitu batas waktu penggunaan obat tersebut  dapat digunakan setelah kemasannya dibuka. Dan masa pakai obat atau BUD ini berbeda untuk setiap jenis bentuk obat. Termasuk tetes ataupun  salep mata.

Obat salep mata dan tetes mata hanya dapat dismpan maksimal 30 hari setelah kemasannya dibuka. Untuk tetes mata dengan dosis tunggal maksimal penyimpanan 3x24 jam setelah segel dirusak.

contoh tetes mata dosis tunggal (dok: rahma_trt)

Jika digunakan setelah melewati batas itu maka kondisi obat  sudah tidak dijamin lagi sterilitas dan kondisinya. Obat mata merupakan sediaan steril sebelum digunakan. Jangan sampai obat yang digunakan untuk mencegah mata merah malah memperburuk keadaan bahkan merusak mata karena sudah terkontaminasi.  

Simpan obat terlindung dari cahaya, tidak bercampur dengan barang-barang lain sebaiknya diperhatikan agar obat ini tetap dalam kondisi baik hingga batas waktu maksimal. Dan untuk memudahkan mengingatnya beri tanggal dan bulan saat pertama kali kemasan dibuka. Jika ada ada yang obat yang bentuknya mirip, jangan diletakkan berdekatan. Misal obat tetes mata dan telinga yang punya memiripan dalam bentuk dan tulisan di kemasan.

Selain itu pastikan cuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan tetes mata maupun salep mata. Jangan sentuh ujung botol atau tube agar terkontaminasi dengan kuman.  Sayangi mata kita, jangan ragu untuk membuang obat yang sudah lewat waktu BUD-nya meski bisa jadi baru dipergunakan dua atau tiga kali ya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline