Lihat ke Halaman Asli

Tati AjengSaidah

TERVERIFIKASI

Guru di SMPN 2 Cibadak Kab. Sukabumi

[Puisi] Jiwa yang Hampa

Diperbarui: 25 Oktober 2024   20:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jiwa yang Hampa (sumber gambar: id.pngtree.com-tree)

Sunyi menyelinap dalam sanubari
Menjelma dalam diam yang tak bertepi
Semesta seakan tak lagi berwarna
Atma tersesat dalam bingkai dosa

Bayang-bayang gelap menyelimuti diri
Segala yang dulu bercahaya kini pergi
Langit tampak gelap tanpa adanya sinar
Nurani terasa kosong dan kian memudar

Pikiran dipenuhi dengan angan-angan
Ingin berkata tapi tak bisa diungkapkan
Ada yang hilang dalam relung kalbu
Seperti mentari di saat senja berlalu

Duhai jiwa yang kini terasa hampa
Di mana senyum yang dulu menyapa
Mungkinkah esok kan datang kembali
Tuk mengusir kelam yang ada di hati

#Puisi solo ke-109

#Tulisan ke-106 di tahun 2024

Cibadak, 25 Oktober 2024

Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline