Lihat ke Halaman Asli

Fahri Hamzah Dilengserkan, Politik Indonesia dan Media Massa Rugi Besar

Diperbarui: 11 Januari 2016   07:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="sumber http://statis.dakwatuna.com/wp-content/uploads/2013/02/fahri-hamzah.jpg"][/caption]Siapa tak kenal Fahri Hamzah? Dari manusia biasa, mahluk ruang angkasa dan mahluk alam gaib pun kenal nama Fahri Hamzah. Kenapa mereka sampai kenal? Karena media massa lah yang memperkenalkan dan membuatnya terkenal.

Bayangkan saja, hampir setiap pernyataan Fahri Hamzah selalu diincar dan dimuat media massa. Karena banyak orang dan mahluk asing yang ingin mendengarnya. Media paham dan tahu betul, manusia dan mahluk asing itu adalah pangsa pasar pembaca yang haus sensasi. Dan Fahri Hamzah adalah aktor sekaligus produser sensasi politik negeri ini.

Jasa Besar Fahri Hamzah

Setiap pernyataan bombastis Fahri Hamzah tentang pemerintahan Jokowi selalu dimuat dan didramatisir secara artistik oleh beragam media massa, baik online, cetak, televisi, dan lain-lain. Oleh kedunguan Fahri, media telah diuntungkan. Coba saja Anda mengetik Fahri Hamzah di mbah Google, maka akan berjuta laman muncul tentang Fahri Hamzah dengan pernyataannya yang sedikit berbau itu. Bukti bahwa publik manusia, ruang angkasa dan mahluk gaib suka pada mulut berbau Fahri Hamza. Di Kompasiana ini saja sudah berratus ribu bahkan jutaan hits dan klik terkumpul oleh tema tentang Fahri Hamzah. Kompasiana dan Kompasianer berhutang budi pada Fahri Hamzah.

Bagaimanapun, Fahri Hamzah berjasa bagi banyak orang. Berjasa bagi pendidikan politik di negeri ini. Dia menjadi contoh soal terburuk yang cocok untuk tidak ditiru generasi muda politik mendatang. Harus ada contoh-contoh buruk untuk mengetahui keberadaan contoh-contoh baik. Dan contoh buruk itu telah dijalankan Fahri Hamzah secara profesional. Dia rela menjadi dongkrak bagi munculnya politik yang baik. Rela menjadi tameng bagi berdirinya kebenaran sejati.

Partai PKS harus memikirkan ulang kalau melengserkan Fahri Hamzah. Karena dialah yang membuat PKS menjadi terkenal. Bukan karena program kerjanya, tapi karena sosok Fahri Hamzah yang identik dengan PKS. Kalau media massa mengetik Fahri Hamzah, maka nama PKS bisa ikutan.

Nasib Fahri Hamzah Pasca Lengser

Kasihan Fahri Hamzah bila kelak lengser dari politik. Mungkin dia masuk musium dan cuma jadi pajangan untuk ditonton anak sekolah saat kunjungan sekolah. Atau, Fahri cuma akan jadi pemulung di TPA Bantar Gebang, tempat yang selama ini selalu menjadi inspirasi ucapan-ucapannya yang berbau tapi dirindu di ranah politik negeri ini. Kalau Fahri jadi pemulung, namanya akan tenggelam. Palinglah sesekali dia jadi figuran sinetron dengan setting pemulung.

Jelas bahwa. lengsernya Fahri Hamzah akan membuat politik Indonesia dan media massa rugi besar.

Selamat hari Senin yang membahagiakan.
Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline