Moral dan agama merupakan aspek penting dalam perkembangan anak usia dini,pembentukan karakter pada moral dan agama sangatlah penting karena usia 4-5 tahun adalah usia dimana anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang pesat.
Pada periode umur 4-5 tahun pembentukan fondasi nilai nilai agama dan moral mulai terbentuk,namun pada saat periode ini orang tua harus berperan penting dalam pembentukan karakter anak, juga pada saat ini dimulai akan ada tantangan tantangan yang akan dihadapi oleh anak tersebut,terutama pada zaman era digital ini anak akan kesulitan dalam berpikir dan memahami konsep abstrak seperti kejujuran,tanggung jawab atau nilai nilai ketuhanan karena adanya faktor dari era digitalisasi ini dan juga faktor dari lingkungan yang menghambat pembentukan nilai nilai moral dan agama pada anak usia dini.
Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan pada moral dan agama pada anak usia dini melalui wawancara dengan guru dan orang tua.
Data Kooperatif
Hasil Wawancara Dari
Guru Di Lembaga Pendidikan Tk Anak Usia4-5 Tahun menyampaikan:
Pada Saat Observasi Penelitian Studi Kasus Ini Salah satu guru menjelaskan Bahwa Anak Anak Pada Saat Di sekolah sering menghadapi kesulitan dalam memahami konsep moral seperti, membedakan perbuatan baik dan buruk.
Perbuatan buruk yang sering dialami adalah anak masih belum mampu dalam memahami bahwa berebut mainan dengan teman sebayanya adalah perbuatan yang tidak boleh dilakukan,Anak sering tidak memperhatikan guru pada saat pembelajaran berlangsung.
Respon Orang tua dari siswa
Pada Saat wawancara penelitian ini orang tua dari anak juga menyampaikan bahwa, mereka kesulitan dalam menanamkan nilai-nilai agama karena keterbatasan waktu bersama mereka(anak) dibanding waktu sibuknya.
selain itu juga orang tua merasa bingung karena di era digital ini banyak sekali pengaruh nilai nilai yang baru pada era modern ini dan juga banyak pengaruh dari konten konten yang menyimpang sehingga merusak moral dan agama pada anak.