Lihat ke Halaman Asli

Tasya Aulia

Mahasiswa-Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin

Analisis Latar Pada Cerpen "Kesalahan Mawar Putih" Karya Ishlah Rasyid

Diperbarui: 21 Januari 2025   22:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sastra adalah sebuah karya tulis hasil pemikiran pengarang yang melibatkan daya pikir, perasaan, dan pengalaman dalam kehidupan seorang pengarang. Menurut (Nurrachman, Wikanengsih, Mahardika, 2020) karya sastra merupakan suatu karya yang mengulas tentang berbagai permasalahan hidup yang penuh dengan khayalan yang tinggi. Jenis karya sastra dikenal dalam dua bentuk, yaitu fiksi dan nonfiksi. Salah satu jenis karya sastra fiksi adalah cerpen. Cerpen atau cerita pendek yang merupakan sebuah karya sastra yang alur cerita nya sangat pendek dan singkat. Karena cerpen memiliki jumlah kata yang lebih sedikit dibanding dengan genre prosa lainnya seperti novel dan roman. Cerpen merupakan karya tulis dari hasil pemikiran manusia yang melibatkan imajinasi atau khayalan seorang pengarang. Cerpen memiliki unsur intrinsik, yang terdiri dari tema, tokoh dan penokohan, latar, alur, gaya bahasa, dan amanat. Dalam hal ini, penulis melakukan analisis latar yang merupakan bagian dari unsur intrinsik cerpen. Dalam sebuah cerita pun didukung oleh latar atau setting. Latar atau setting merupakan sebuah keterangan yang menunjukkan waktu, tempat, dan suasana dalam sebuah cerita atau karya sastra.

Cerpen “Kesalahan Mawar Putih” karya Ishlah Rasyid menceritakan kisah seorang remaja yang masih duduk dibangku sekolah, ada dua gadis Bernama Andine dan Meta. Mereka  sudah lama bersahabat, pada suatu hari, terjadilah kesalah pahaman diantara mereka, ada yang mengirimkan mawar putih dibangku dua gadis bersahabat itu. Mereka tidak tahu siapa yang menaruh mawar putih  dibangku tersebut. Di mawar putih tersebut terdapat kertas kecil yang bertuliskan inisial nama yaitu “MP”. Andine menyangka mawar putih tersebut untuk sahabatnya yaitu Meta Pricillia. setelah mengetahui siapa pengirim mawar putih tersebut, mereka terkejut karena pengirim mawar putih misterius tersebut adalah Uki yaitu mantan kekasih Andine.

Berdasarkan hasil analisis cerpen yang berjudul “Kesalahan Mawar Putih” karya Ishlah Rasyid terdapat latar pada cerpen. Berikut latar waktu, tempat dan suasana pada cerpen “Kesalahan Mawar Putih” karya Ishlah Rasyid.

  • Latar waktu dalam cerpen tersebut yaitu pada saat jam pulang sekolah dan Pagi hari.
  • Latar tempat dalam cerpen tersebut yaitu di sekolah dan di pantai.
  • Latar suasana dalam cerpen tersebut yaitu bingung, sedih, kecewa, dan senang.

Latar Waktu: Pulang sekolah 

“Pagi-pagi sekali Meta dan Andine sudah ada di sekolah.”

Tanpa menjawab satupun pertanyaan dari Meta, Uki berlari keluar kelas. Tapi dasar sial, di depan kelas Uki malah bertabrakan dengan Andine yang udah sesenggukan dan banjir air mata. “Aku benci kamu, Ki!” teriak Andine sambal berlari meninggalkan Uki dan Meta, “Andine!” panggil Uki sambal berusaha mengejar Andine. Tapi, semuanya percuma. Andine udah keburu naik angkot.

Kutipan di atas menunjukkan latar waktu. Latar waktu pada cerpen tersebut yaitu pada saat jam pulang sekolah dan pagi hari.  Diceritakan pada cerpen tersebut bahwa Uki berusaha mengejar Andine yang sedang menangis sesenggukan. Tapi semuanya percuma karena Andine sudah naik angkot tersebut.

Latar Tempat: Di sekolah dan di pantai 

“Pagi-pagi sekali Meta dan Andine sudah ada di sekolah. Tentunya untuk mencari tau pengirim mawar putih itu.”

Di pantai itu, semua isi hatinya dia keluarkan. Semua kekecewaan yang begitu sesak di dadanya. “Mawar putih itu benar dari kamu, Ki?” tanya Meta kurang yakin.

Kutipan di atas menunjukkan latar Tempat. Latar Tempat pada cerpen tersebut yaitu di sekolah dan di pantai.  Diceritakan pada cerpen tersebut bahwa Meta dan Andine sudah di sekolah, untuk mencari tahu pengirim mawar putih itu. Setelah itu, Andine mengetahui siapa yang mengirim mawar putih tersebut. Lalu ia pergi ke pantai untuk meluapkan semua kekecewaannya itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline