tur atas historis-kontekstual" sebagai jaringan yang dinamis, kompleks, dan interaktif yang berisi kepemimpinan. Ia mengklaim bahwa konsep kepemimpinan terkait erat dengan hakikat realitas, isu ontologis, perspektif pemangku kepentingan, dan tingkat analitis. Oleh karena itu, cara seseorang mendefinisikan dan mempelajari kepemimpinan akan sangat dipengaruhi oleh gagasan mereka sendiri tentang konsep tersebut.
Pemimpin membantu diri mereka sendiri dan orang lain melakukan hal yang benar. Mereka menetapkan arah, membangun visi yang menginspirasi, dan menciptakan sesuatu yang baru. Kepemimpinan adalah tentang memetakan ke mana Anda perlu pergi untuk "menang" sebagai sebuah tim atau organisasi; dan kepemimpinan bersifat dinamis, menarik, dan menginspirasi (Philip, 2003).Meskipun kata "kepemimpinan" memiliki banyak konotasi yang berbeda, kata tersebut biasanya merujuk pada kemampuan untuk memengaruhi orang lain agar bekerja menuju tujuan bersama.
Memahami metode dan atribut yang diperlukan untuk berhasil memengaruhi orang lain sangat penting bagi kepemimpinan kesadaran, serta untuk kemajuan bidang gizi kesehatan masyarakat sebagai ilmu dan penerapannya dalam pekerjaan sehari-hari (Hughes, Ginnett, & Curphy, 1993). Banyak pemimpin yang paling patut dicontoh dan penting dalam sejarah telah digambarkan sebagai pemimpin yang karismatik. Pengusaha terkenal dan agen perubahan bagi perusahaan sering dianggap sebagai pemimpin yang karismatik dalam ruang manajemen.
Meskipun cerita-cerita populer terkadang mengaitkan kualitas supranatural dengan karisma, studi ilmiah telah mengungkapkan berbagai sifat yang memengaruhi persepsi seseorang terhadap karisma sebagai seorang pemimpin.Untuk memahami kepemimpinan karismatik, seseorang harus memahami bahwa karisma adalah kualitas yang berkembang sebagai hasil dari persepsi dan interpretasi pengikut terhadap perilaku pemimpin mereka (Jay, 2015 )
Model tahap kepemimpinan menguraikan karakteristik yang membedakan pemimpin karismatik dari yang kurang karismatik. Selain itu, sejumlah perilaku terkait dengan kepemimpinan karismatik (Jay, 2015) menegaskan bahwa perilaku tertentu yang terkait dengan kepemimpinan karismatik tidak selalu menunjukkan karisma.
Oleh karena itu, untuk memahami dan mengembangkan kepemimpinan yang efektif, penting untuk melihat sifat dan perilaku yang membedakan pemimpin yang karismatik dari yang lain (Jay, 2015)
Referensi :
Hunt, JGJ (2004). Apa itu kepemimpinan?
Hughes, R., Ginnett, RC, & Curphy, GJ (1993). Kepemimpinan. Gizi Kesehatan Masyarakat , 12 (8), 1029.
Conger, J. (2015). Charismatic leadership. Wiley encyclopedia of management, 1-2.