Al AzharDemi harum namamu
Menebar hingga pucuk bumi
Demi kilau cahayamu
Menerangi kelamnya hidup
Al Azhar
Umat bertumpu padamu
Menaruh beban di atas pundakmu
Usiamu sekarang tidak lagi muda
Tapi jiwamu adalah seorang pemuda
Al Azhar.
Mencintaimu,
perihal daun kering
Yang tak memiliki pilihan selain jatuh.
Foto Dok. OIAA Cab. Indonesia
7 Ramadan adalah hari spesial bagi Al Azhar Syarif. Mengulang hari bersejarah, 7 Ramadan 361 Hijriah sebagai awal kiprahnya di bidang pendidikan dan pengajaran. 1000 tahun lebih sejak hari itu, Alhamdulillah Al Azhar Syarif hingga saat ini masih eksis bergerak berdedikasi di berbagai unsur kehidupan.
Bagi kami mahasiswa Indonesia, ada beberapa keuntungan tersendiri di Harlah 1079 Al Azhar.
Pertama adalah Napak tilas kesungguhan Ulama pendahulu. Ada pepatah yang mengatakan, "jika kalian tidak hidup semasa dengan orang orang hebat, maka setidaknya rasakanlah kalian berada di masa itu".
Setangkapku mungkin ini maksud dari beberapa sambutan oleh pembesar Al Azhar, Mereka mengajak audiens untuk ikut meraba peran pembawa risalah Al Azhar Syarif, mengenalkan kita kiprah dan peran Al Azhar selama ini.
Dengan ini semua, diharapkan mampu mengembalikan tekad kuat bagi kita semua dalam menuntut ilmu.
Kedua, acara ini dirangkai dengan buka puasa bersama dan takjil gratis. Ini yang diburu oleh sebagian mahasiswa, karena hidangannya sudah pasti Lux. Lembaga sebesar Al Azhar , sudah pasti memberikan pelayanan yang terbaik. Jadi kesempatan ini tidak boleh disia siakan.
Ketiga adalah Al Azhar menyediakan bus khusus bagi yang ingin berbuka di Masjid Al Azhar. Nah, keuntungan ketiga ini menjadi solusi bagi yang berdomisili jauh dari masjid Al Azhar.
Semoga Al Azhar senantiasa di berkahi Oleh Allah SWT. Amiin aaminn yaa rabbal alamin