Lihat ke Halaman Asli

Tariza hardiana

Hidup adalah pilihan

Pengelompokan Keilmuan dalam Islam

Diperbarui: 8 Desember 2019   22:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pengelompokan Keilmuan Dalam Islam

Proses memperoleh ilmu pengetahuan atau proses belajar disebut epistemologi. Proses ini sangat penting karna untuk menentukan arah atau corak pemikiran dan pemikiran seseorang.

Tradisi keilmuan dalam islam dibagi menjadi 3 yakni: bayani, burhani, dan irfani.
Bayani adalah proses pendekatan dengan cara menganalisis teks baik secara langsung (tanpa adanya pemikiran) atau secara tidak langsung (masih memerlukan tafsiran), dan nalar ini juga diartikan sebagai nalar yang menjadikan Al quran sebagai objek untuk memahaminya.

Burhani adalah sesuatu alat yang dijadikan sebagai pemisah kebenaran dari kebatilan melalui suatu penjelasan. Nalar yang digunakan yaitu secara induktif (berfikir khusus dari yang umum) dari hasil penelitian empiris.

Antara bayani dengan burhani tidak dapat dipisahkan karna keduanya dijadikan sebagai penyelesai suatu permasalahan, dan dianjurkan untuk menggabungkannya, karna hal tersebut kelak dapat melahirkan ilmu-ilmu islam yang lengkap, dan dapat menyelesaikan problem kekinian dan keindonesiaan yang suatu saat akan muncul seiring perkembangan zaman.

Irfani artinya mengetahui sesuatu penjelasan dengan berfikir dan mengkajinya secara dalam. Namun hal ini  cenderung menggunakan perasaan untuk memahami suatu permasalahan yang terjadi.

Irfani memiliki 3 tahap, yaitu:
persiapan,penerimaan, dan pengungkapan. Dalam hal ini manusia mengungkapkan ilmu pengetahuannya dari pengalaman hidupnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline