Petani
Matahari belum terbit, embun pagi membasahi dedaunan
Tanpa mengenal basah dan dingin
Demi sesuap nasi bagi keluarga.
Petani
Sungguh mulia niatmu, tanpa menyadari hangatnya selimut
Kau merelakan Semua kenikmatan itu
Demi kehidupan rakyat.
Petani
Tanpa kau sadari, kau punya andil besar dalam kehidupan bangsa
Bagai hujan yang membasahi bumi
Bumi subur dan makmur.
Petani
Sungguh mulia hatimu, Pulang petang tak kenal matahari
Mata hari terbenam disebelah mana
Tanpa kau, kehidupan sirna sebelum waktunya.
Karya : Luthfi Khoirul Anwar
