Lihat ke Halaman Asli

Tarmidinsyah Abubakar

Mantan Pemimpin Partai Politik

M&G, Investasi Bodong Rekrut Dana Rakyat Indonesia, Rakyat Hanya Butuh Kesadaran Mandiri

Diperbarui: 18 September 2024   10:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber investing

Oleh : Goodfathers

Selama ini proyek Investasi bodong di media sosial sudah mulai berkurang, karena masyarakat sebahagian telah tercerahkan tentang persyaratan investasi dan trading abal-abal yang dikendalikan oleh sekelompok sindikat.

Banyak masyarakat yang terjebak karena keuntungan yang mereka dapat diawal terutama dalam merekomendasikan refferal atau pengikut baru yang bersedia menginvestasikan uangnya.

Yang perlu diingat oleh peserta bahwa trading kontrak itu adalah konsep investasi, karena berorientasi pada modal kita sendiri dan menunggu uang kembali (BEP). Walaupun keuntungan besar perhari namun selama titik BEP belum sampai maka masih digolongkan Rugi, apalagi kredibilitas perusahaan diragukan.

Berikutnya anggota fokus pada bonus refferal maka sebahagian besar peserta lupa tentang BEP dari modalnya.

Misal mereka investasi 5 juta, keuntungan perhari 200 ribu Rupiah ditambah banyak bonus karena refferal mereka lalai dengan menambah anggota baru dan lupa BEP sampai 3-4 bulan. 

Nah, ingat bahwa web yang model begini rata-rata usianya 3-4 bulan, kebiasaan mereka memperpanjang kalau berpotensi menambah anggota. Tapi sebahagian besar scam pada usia tersebut sebagaimana pengalaman yang banyak kita saksikan.

Berikutnya coba bayangkan setiap referal yang di rekomendasikan mereka harus melakukan deposit $100, sementara yang merekomendasikan mendapat $10 per orang. 

Lantas kalau 100 orang mereka sudah mendapat    $ 1.000, sedangkan perusahaan asing tersebut mendapatkan uang investasi $ 10.000. 

Meskipun yang merekomendasikan hanya mendapat $1.000 tetapi harapan mereka sungguh positif karena mendapat hadiah. 

Tetapi sebenarnya apa yang terjadi? Mereka sedang menjalankan fungsi sebagai agen perusahaan yang membohongi orang tentang proyek investasi itu dan mereka adalah bom waktu yang hanya menunggu waktunya meledak.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline