Lihat ke Halaman Asli

tara

Mahasiswa S1 di Universitas Brawijaya

Pulihkan Semangat Jurnalistik: Mahasiswa Membangun Desa UB Membuat Mading di SMPN 2 Poncokusumo

Diperbarui: 20 Agustus 2023   02:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MMD UB 49 Bersama Dengan Perwakilan Kelas 7, 8, 9 SMPN 2 Poncokusumo

Malang - Mahasiswa Membangun Desa (MMD) Universitas Brawijaya yang berada di Desa Karanganyar telah mengadakan Sosialisasi Pembuatan Mading di SMPN 2 Poncokusumo bersama dengan perwakilan-perwakilan dari setiap jenjang kelas yaitu kelas 7, 8, dan 9. Sosialisasi ini diadakan dengan tujuan untuk mengembalikan semangat jurnalistik serta literasi di kalangan siswa SMPN 2 Poncokusumo (26/07/2023).

Sosialisasi yang dilaksanakan terbagi menjadi 3 rangkaian utama. Pertama, ada penyampaian terkait definisi dari literasi itu sendiri dan sumber-sumber digital apa saja yang dapat digunakan untuk mencari informasi literasi. Kedua, penyampaian terkait definisi mading dan tata cara pembuatannya, serta rangkaian ketiga adalah praktik dari pembuatan mading itu sendiri bersama perwakilan siswa SMPN 2 Poncokusumo. 

Materi pertama disampaikan terkait literasi dan sumber belajar di era digital ini. Zaman yang sudah maju tentu saja membawa begitu banyak kemudahan bagi individu untuk mendapatkan informasi dari mana saja termasuk sumber-sumber pembelajaran. Saat ini banyak sekali alternatif sumber belajar yang dapat digunakan oleh siswa-siswa untuk dapat mengakses bahan ajar yang menjadi pembelajaran bagi mereka. Sehingga belajar dari mana saja bukan menjadi suatu hal yang tidak mungkin untuk dilakukan terlebih lagi sistem pembelajaran Indonesia saat ini tidak lagi terpaku kepada guru sebagai pemberi informasi.

Setelah diberikan materi terkait literasi dan digitalisasi sumber belajar, rangkaian selanjutnya adalah penyampaian materi terkait pembuatan mading. Mading merupakan suatu media yang dapat digunakan untuk menyampaikan informasi dengan bentuk rangkuman suatu materi yang dikemas dengan unik dan menyenangkan untuk disimak. 

Rangkaian terakhir dari seluruh kegiatan sosialisasi ini adalah praktik pembuatan mading itu sendiri. Mahasiswa Membangun Desa (MMD) Universitas Brawijaya membagi 30 orang perwakilan yang hadir menjadi 2 kelompok besar kemudian memberikan 2 buah tema berbeda untuk dikembangkan menjadi suatu mading. Tema yang pertama adalah terkait kesenian yang ada di Malang dan tema kedua adalah terkait kenakalan remaja. Mahasiswa yang menjadi fasil membantu adik-adik perwakilan dalam pembuatan mading dengan memberikan sedikit arahan dan membiarkan mereka berkarya sesuai dengan keinginan dan kreativitas mereka.

Proses Praktik Pembuatan Mading Dibantu Oleh MMD UB 49

Pak Kadar, selaku guru Bahasa Indonesia di SMPN 2 Poncokusumo, menyampaikan bahwa sosialisasi yang diadakan sangat inspiratif dan diharapkan siswa-siswa SMPN 2 Poncokusumo dapat terus melaksanakan pembuatan mading yang telah diajarkan oleh Mahasiswa Membangun Desa (MMD) Universitas Brawijaya di SMPN 2 Poncokusumo. Sebelumnya di SMPN 2 Poncokusumo sudah ada ekskul terkait Jurnalistik namun ‘kurang hidup’ sehingga menurutnya kegiatan yang dilakukan ini juga membantu untuk mengembalikan semangat jurnalistik pada siswa-siswa SMPN 2 Poncokusumo. 

“Program yang dilaksanakan oleh mahasiswa dari Universitas Brawijaya ini sangat bagus karena kegiatan yang ditawarkan tidak hanya berasal dari 1 program studi saja melainkan dari berbagai macam program studi sehingga output yang diberikan pun beragam dan sesuai dengan yang sekolah butuhkan.” Ungkap Ibu Lona, selaku Kepala Sekolah dari SMPN 2 Poncokusumo.

Proses Pembuatan Mading Oleh Perwakilan Kelas 7, 8, 9 SMPN 2 Poncokusumo




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline