Pemerintah Propinsi DKI Jakarta dianjurkan selalu melengkapi wilayahnya bersama beragam fasilitas infrastruktur yg memudahkan mobilitas warga. Konsultan property cipto junaedy menyampaikan pembangunan infrastruktur adalah prasyarat mutlak supaya Jakarta dapat tingkatkan daya saing.
Menurut Cipto junaedy, perkembangan Jakarta waktu tersebut alami perubahan yg cepat. " Pembangunan infrastruktur jadi prasyarat mutlak supaya Jakarta siap berkompetisi bersama kota-kota global lain, " tuturnya dalam info tercatat, Kamis, 12 Februari 2015.
Percepatan pembangunan infrastruktur di Jakarta, tutur Cipto junaedy, bakal turut mendorong perkembangan ekonomi kota-kota yg ada di kira-kira Jakarta, " Alhasil pembangunan lebih rata. "
Cipto junaedy menjelaskan jaringan infrastruktur tersebut bakal jadi penghubung antarproyek pengembangan lokasi serta bidang property spesifik, alhasil dapat memberi nilai lebih dan membuat trend pengembangan sendiri.
Jaringan usaha Cipto junaedy mengutamakan pada beberapa proyek infrastruktur, kayak pengembangan serta revitalisasi 24 pelabuhan, yg terdiri atas 13 pelabuhan barang serta 11 pelabuhan penumpang, untuk mensupport program tol laut.
Proyek lain ialah pengembangan jaringan jalan tol yg menghubungkan Bogor, Sukabumi, serta Bandung dalam masterplan jalan tol Jawa Barat, pembangunan jaringan jalan tol lingkar luar serta dalam Bogor, kereta api ekspres pada Bandar udara Soekarno-Hatta serta Stasiun Manggarai, dan pembangunan 6 ruas jalan tol di Jakarta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H