Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Subhan

About me

Penetrasi Bisnis Google Makin Membahayakan

Diperbarui: 17 Juni 2015   16:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Hangatnya isu tentang parlemen eropa baca disini yang melakukan vote dan hasilnya menyetujui untuk membatasi dominasi google di wilayah eropa ternyata tidak terlalu di tangkap oleh pelaku bisnis di Indonesia dan juga pemerintah Indonesia. Padahal jika pemerintah jeli dan juga pebisnis di Indonesia peduli maka harus segera melakukan rencana dari sekarang.

Pihak parlemen eropa sudah menangkap arah dari bisnis Google yang makin dominan. Jika anda ingin cek, coba buka google (.com)memakai private browsing (incoqnito) disana akan ada menu pencarian hotel, tiket, belanja dan lainnya. Memang tujuannya bagus, orang makin mudah melakukan reservasi online langsung dari hasil pencarian tersebut, tapi dari sisi bisnis tentu tidak.

Akan banyak bisnis kecil yang dihabisi perlahan-lahan, agen-agen travel online seperti tiket dot com, ataupun agen kecil yang tidak berkutik. Hal ini karena para pencari akan langsung booking melalui situs hotel tersebut. Begitu juga tiket pesawat dan belanja online, tentu perlahan-lahan e-commerce juga bakal lemah.

Memang untuk di Indonesia baru ada menu pencarian "belanja" tapi tidak menutup kemungkinan semua akan diterapkan sama dengan negara lain. Tulisan ini sengaja saya publish di kompasiana (kesayangan gue) agar bisa dibaca para pelaku bisnis, CEO, founder dan jaringan online di Indonesia agar bisa melobi pemerintah untuk membatasi penetrasi perusahaan besar tersebut. Jika hal ini terjadi, semarak bisnis online di Indonesia bakal lesu, padahal sedang bagus-bagusnya.

Sebagian lagi dari pemilik usaha online tidak membaca dan mengerti tujuan dari parlemen eropa tersebut, ketidak tahuan dan ketidakpedulian kita bisa membuat kita terpuruk di masa depan, salam




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline